Gelar Aksi Sosial dan Edukasi OJK Bali Bersama TPAKD Inisiasi Program “ Sampahmu Produk Keuanganmu “

KataBali.com –Denpasar-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali bersama seluruh pemangku kepentingan mendukung upaya Pemerintah dalam penanganan masalah sampah di Provinsi Bali.Dalam rangka HUT OJK ke-12, Kantor OJK Provinsi Bali berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora); serta Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Denpasar menggelar aksi sosial dengan pemberian tempat sampah kepada sekolah disertai edukasi pengelolaan sampah kepada guru dan siswa-siswi SMP Negeri se-Kota Denpasar di Kantor OJK, Jumat (10/11).

Kepala OJK Provinsi Bali Kristianti Puji Rahayu mengatakan, pentingnya membangun kesadaran dan pemahaman mengenai pengelolaan sampah sejak dini kepada masyarakat,” Pengelolaan sampah sejak dini sangat penting dilakukan dengan dukungan infrastruktur dan edukasi kepada masyarakat secara terus menerus. Peran serta masyarakat pengelolaan sampah di Bali sangat dibutuhkan,” kata Puji.

Puji menegaskan, mendukung penanganan permasasalahan sampah di Bali, OJK melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) menginisiasi program Sampahmu Produk Keuanganmu. Melalui program ini sampah rumah tangga dapat dikumpulkan dan ditukar menjadi saldo tabungan, tabungan emas, bahkan polis asuransi mikro.

“Program mengubah sampah menjadi produk keuangan diharapkan dapat mendorong tingkat partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah di Bali,” kata Puji.

Kepala Disdikpora Kota Denpasar Anak Agung Gede Wiratama menyambut baik terselenggaranya aksi social ini karena membangun kesadaran bersama mengenai pentingnya pengelolaan sampah dari hulu ke hilir.

Kepala DLHK Kota Denpasar Ida Bagus Putra Wirabawa me-apresiasi OJK Provinsi Bali atas aksi sosial dan berharap agar program dilanjutkan disinergikan untuk mengatasi permasalah lingkungan di Kota Denpasar.

Aksi sosial diselenggarakan OJK Provinsi Bali bertujuan mendukung program Pemerintah Provinsi Bali menangani sistem pembuangan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) seperti tertuang dalam Peraturan Gubernur Bali nomor 47 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber.

Edukasi menghadirkan siswa dari SMP Negeri 12 Denpasar untuk berbagi ilmu mengenai pengelolaan sampah plastik yang dikonversi menjadi produk keuangan memberikan nilai tambah.

SMP Negeri 12 Denpasar telah memiliki program pengelolaan sampah bekerjasama dengan PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali. Sampah yang dikelola ditukarkan menjadi Tabungan Simpel.

OJK Bali menyerahkan secara simbolis tempat sampah pilah dan Tabungan Simpel kepada siswa perwakilan dari 16 SMP Negeri di Kota Denpasar.Kegiatan yang sama dilakukan di beberapa sekolah di Denpasar bagian dari kegiatan Menyama Braya, Program perubahan OJK Provinsi Bali sejalan tema ulang tahun OJK ke-12 ‘Mengabdi Membangun Negeri’.

“Menanggulangi masalah sampah di Kota Denpasar harus dilakukan bersama, Sagilik Saguluk Salunglung Sabayantaka,” tutup Puji. Ia berharap permasalahan sampah di Kota Denpasar dapat segera teratasi dimulai dengan kebiasaan-kebiasaan kecil memilah sampah di lingkungan masing-masing. nn

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *