Sikapi Maraknya Perkembangan Teknologi Informasi, Pemprov Gelar Cyber Awareness Workshop
KataBali.com – Berkembangnya teknologi informasi yang begitu cepat, khususnya dunia cyber perlu menjadi kewaspadaan bersama, terutama bagi mereka yang belum memahami secara mendalam manfaatnya. Teknologi Informasi (TI) ketika digunakan dengan baik dan benar maka akan mendapatkan hasil positif dan sangat bermanfaat bagi kehidupan, akan tetapi sebaliknya, ketika teknologi informasi dimanfaatkan dengan cara yang tidak benar, maka efek negatif yang akan diperoleh.Untuk membangun kewaspadaan dan meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap dunia cyber khususnya, Pemerintah Provinsi Bali akan menyelenggarakan Cyber Awareness Workshop yang akan dilaksanakan pada hari Kamis (25/5) yang bertepatan dengan Hari libur Kenaikan Isa Almasih, di Gedung Wiswasabha Utama Kantor Gubernur Bali.
Demikian disampaikan oleh Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali Dewa Gede Mahendra Putra dalam siaran persnya, Selasa (23/5). “Berkembangnya teknologi Informasi khusus Cyber sangat perlu mendapat perhatian Pemerintah, karena bagaimanapun pemerintah tidak akan bisa tinggal diam kalau terjadi permasalahan yang menimpa masyarakat” ungkap Mahendra.
Cyber adalah istilah yang sudah tidak asing lagi bagi mereka yang selalu bekerja menggunakan internet. Cyber adalah kegiatan memanfaatkan komputer atau alat sejenis yang terhubung dengan internet serta bekerja melebihi dari world wide web. Salah satu dampak negatif dari cyber adalah berkembangnya berbagai masalah salah satunya adalah penipuan memalui internet yang merugikan masyarakat yang dikenal dengan Cybercrime, Kalau hal itu sampai sering terjadi maka hal itu bisa menjadi ancaman (threat) bagi seluruh lapisan masyarkat, sehingga perlu kita sikapi bersama-sama. Pemerintah perlu mengambil tanggung jawab dengan mengambil langkah-langkah pencegahan terhadap dampak negatif yang kemungkinan akan ditimbulkan. Membangunkan kewaspadaan (Awareness) masyarakat melalui workshop ini menjadi hal yang sangat penting, jelasnya.
Mantan Penjabat Bupati Bangli ini juga menjelaskan bahwa Awareness atau kewaspadaan masyarakat khususnya aparatur pemerintah perlu dibangun dan Gubernur Bali juga memandang perlu memberikan pembekalan kepada jajarannya terkait teknologi informasi khususnya Cyber guna mencegah timbulnya efek negatif dari dunia tersebut. “Kegiatan ini juga dilakukan untuk memanfaatkan waktu libur secara lebih efektif dan menunjang produktifitas aparatur di jajaran Pemprov Bali, “imbuhnya
Lebih jauh Dewa Mahendra menyampaikan bahwa hal-hal yang akan dibahas dalam workshop ini antara lain pemahaman apa yang dimaksud dengan Cyberspace (Dunia Maya) dengan narasumber I Putu Gede Budayasa, M.T.I dari STIKI Indonesia Denpasar, “pemahaman terhadap ancaman dari Cybercrime” dengan narasumber : Ida Bagus Ary Indra Iswara, M.Kom dari STIKI Indonesia Denpasar, dan pemahaman terhadap penanganan hukum terhadap adanya kejahatan dunia maya yaitu Cyber law dengan narasumber : Ni Putu Suci Meinarni, SH,LL.M dari STIKI Indonesia Denpasar dan I Wayan Wisnawa Adiputra,SIK,M.Si selaku Kanit Cyber Crime Polda Bali.
Cyber Awareness Workshop akan diikuti oleh sekitar 400 peserta dengan melibatkan pejabat eselon 1, 2 dan 3 di Lingkungan Pemprov Bali dan peserta lain baik itu dari kalangan pengacara, kejaksaan serta alumni SMAN Bali Mandara yang kuliah di Bidang IT di Bali. Kegiatan yang akan berlangsung mulai pukul 08.30 – 12.00 Wita.