Ditjen Migas Bantu 625 Konverter Nelayan Karangasem Untuk Tingkatkan Kesejahteraan

KataBali.com – Untuk meningkatkan kesejahteraan para nelayan di Kabupaten Karangasem, Pemerintah Kabupaten Karangasem bekerjasama dengan Direktorat Jendral Minyak dan Gas Bumi mengadakan sosialisasi konversi mesin jukung dan  memberi bantuan Konverter Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG) kepada 625 orang nelayan. Kegiatan sosialisasi ini berlangsung di Balai Masyarakat Desa Jasri pada Kamis lalu  27 Oktober 2016 dihadiri oleh Direktur Jendral Migas Prof. DR. Ir. I Gusti Nyoman Wiratmaja Puja, M.Sc, Perwakilan Kementrian Kelautan dan Perikanan, Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, Kepala dinas Peternakan KP Kabupaten karangasem I Ketut Artama, Perwakilan Pertamina, Narasumber dari Ditjen Migas dan para nelayan.

 

Dalam sambutannya Dirjen Migas Prof. DR. Ir. I Gusti Nyoman Wiratmaja Puja, M.Sc mengatakan bantuan yang diberikan berupa paket mesin konverter BBM ke BBG dan tabung LPG 3 KG sebanyak 625 paket kepada 625 orang nelayan di empat lokasi tangkapan antara lain pantai abang sebanyak 229 paket, Pantai ujung 105, Eka Adnyana 241 dan labuhan Amuk 46 paket.

 

Dengan memakai Gas Wiratmaja menjelaskan terjadi penghematan 50 %, jika sebelumnya memakai bensin sebesar Rp. 100 ribu maka dapat diganti dengan 2 tabung gas. “Kepada para nelayan kalau hasilnya bagus dan memuaskan agar menginfokan ke kami, nanti kita akan kembangkan juga kepada nelayan yang lain, ini kami lakukan untuk meningkatkan kesejahteraan kalian para nelayan” imbuhnya.

 

Sementara Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri memaparkan potensi Karangasem yang memiliki panjang pantai 87 KM sehingga memiliki potensi kelautan dan perikanan yang cukup besar yaitu potensi lestari perikanan laut mencapai 40 sampai 50 ribu ton yang dikelola dan dimanfaatkan terutama oleh nelayan. Hingga tahun 2016 tercatat 5.400 orang nelayan yang tergabung menjadi 223 kelompok, tersebar di empat Kecamatan yaitu Manggis, Karangasem, Abang dan Kubu, dengan armada perikanan terdiri dari jukung dengan motor tempel atau dengan mesin degdeg. Jenis ikan tangkapan antara lain Ikan Tongkol, Cekalang, Tuna dengan hasil tangkapan hingga tahun 2015 sebesar 24,9 ribu ton.

 

“Masih terbatasnya produksi perikanan tangkap yang dihasilkan dibandingkan dengan potensi yang ada disebabkan karena terbatasnya sarana dan prasarana serta kemampuan sumberdaya manusia dan permodalan” ujarnya. Bupati Mas Sumatri berterimakasih karena Kabupaten Karangasem menjadi satu-satunya daerah di Bali yang terpilih sebagai daerah yang menerima program konversi mesin jukung BBM ke BBG, yang tahun 2016 calon pesertanya berjumlah 625 orang nelayan.

 

Dalam sosialisasi ini dijelaskan bagaimana manfaat dan kelebihan memakai bahan bakar Gas kepada penerima bantuan peralatan konverter. (JCHKr)


 

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *