Atasi Kemacetan di Badung, Giriasa Siapkan Jalur Alternatif

KataBali.com-Mengantisipasi kemacetan di kawasan kapal Kecamatan Mengwi, Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Badung Nyoman Giri Prasta dan Ketut Suiasa sepakat untuk membangun jalur alternatif.

Cawabup Suiasa menjelaskan Pasangan Giriasa ingin membuat jalur alternatif khususnya di daerah Kelurahan Kapal.

Meningat, ,di daerah tersebut sering terjadi kemacetan dan terbilang sudah dalam kondisi krodit.

“Kami, ingin membangun jalan alternatif untuk memecah kemacetan. Karena di Kapal ini jalannya sudah krodit ” ujarnya saat menggelar Simakrama di Lingkungan Banjar Uma Kelurahan Kapal Mengwi, Rabu, 14 Oktober 2015.

Terkait letak jalan alternatifnya, dia menyerahkan kepada masyarakat. “Kapal harus ada jalan alternatif pemecah kemacetan. Letaknya terserah masyarakat,” jelasnya.

Hanya saja, Suiasa menghimbau kepada masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam hal pembebasan lahan yang akan dibangun jalan alternatif. Karena program pembangunan jalan tersebut juga termasuk bagian dari penataan Mangupura sebagai ibukota Badung.

Harga tanahnya harus wajar dan harus ada partisipasi masyarakat. Inikan untuk memecah kemacatean. Ini juga bentuk penataan ibukota Badung, dasar hukum sudah punya, batas kota juga sudah.

“Giriasa sudah punya konsep penataan Kota Mangupura yang tercinta ini,” jelasnya sembari disambut tepuk tangan para warga yang hadir.

Kelian Pura Rempak Taman Sari Kapal Wayan Sudarma mengatakan dirinya bersama warga sangat salut dengan program yang ditawarkan oleh Pasangan Giriasa. Apalagi dengan rencana pembangunan jalan alternatif didaerah Kapal Mengwi.

“Kami dan masyarakat salut dan setuju mendukung Pasangan Giriasa sebab visi misi serta programnya sangat baik direncanakan,” imbuhnya.

Untuk pembangunan jalan alternatif, Wayan Sudarma ingin jika jalan tersebut dibangun dikawasan protokol dan di depan Pura Sadha.

“Pura Luhur ini kan terdiri dari tiga banjar. Nah, ketiga banjar ini sudah menyampaikan aspirasi jalan pemecah itu dari dulu. Dan letaknya jalan disitu yang krodit (Jalan Protokol dan Jalan Depan Pura Sadha),” tutupnya. (tim).

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *