Kapolres AKBP Teguh Priyo Wasono Ikuti Zoom Meeting Anev Gangguan Kamtibmas

KataBali.com – Mangupura – Kepala Kepolisian Resor Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, SIK mengikuti zoom meeting anev gangguan Kamtibmas Polda Bali, di Ruang Command Center Polres Badung Jl. Kebo Iwa No. 1 Mengwitani Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung, Senin (22 April 2024) sore.

Zoom Meeting yang dipimpin oleh Kapolda Bali Irjen Pol. Ida Bagus Kade Putra Narendra, S.I.K., M.Si. yang didampingi oleh PJU Polda Bali, sementara Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, S.I.K didampingi oleh Wakapolres Badung Kompol I Made Pramasetia, S.H., S.I.K., M.H, seluruh PJU, dan Kapolsek Jajaran Polres Badung.

Kapolda Bali dalam sambutannya menjelaskan Pengamanan arus mudik dan arus balik yang cukup menguras tenaga dan pikiran, namun dapat dilewati dan terlaksana dengan baik serta lancar tanpa hambatan yang signifikan sehingga mendapat apresiasi dari bapak Presiden dan Kapolri yang telah melakukan pengecekan langsung ke lapangan.
“Selain itu sebentar lagi di Daerah Polda Bali akan menghadapi event internasional yaitu WWF. Akan kembali ilaksanakan operasi Kepolisian terpusat Mabes Polri seperti pada G20 lalu.”Ungkap Jenderal Bintang dua tersebut.

Kapolda menambahkan Kasus Curat, Curas, dan Curanmor harus ditekan terutama di daerah – daerah destinasi wisata agar masyarakat merasa aman. Para Kapolres jajaran harus turun langsung dan mengendalikan kegiatan kepolisian di wilayahnya masing- masing.
“Penekanan dari bapak Menkomarfes dan bapak Kapolri menyampaikan agar atensi masalah curat, curas dan curanmor di tempat – tempat wisata yang menjadi destinasi. Perlu langkah kongkrit dari Kasatwil menjelang pelaksanaan KTT WWF. Jangan sampai kejadian seperti ini sampai viral di media internasional yang sangat memperngaruhi pariwisata Bali. Harus dilakukan berbagai upaya baik secara preventif, preemtif dan represif untuk menekan jumlah kasus curat, curas dan curanmor di kewilayahan.”Imbuhnya.

Beliau juga memberikan beberapa penekanan kepada Polres jajaran Polda Bali diantaranya agar fungsi Intelijen terus melakukan penekanan, pemetaan, dan deteksi dini tehadap para pelaku 3C, untuk selanjutnya dijadikan Target Operasi yang harus di tindak tegas. Selain itu Para Kapolres dan Kasat Reskrim agar lebih mengintensifkan dan optimalkan Kembali kegiatan kring serse di masing ā€“ masing Satreskrim Polres/Ta jajaran. Optimalkan pelaksanaan operasi kepolisian untuk menangani kasus 3C seperti operasi sikat, operasi jaran, operasi pekat hingga operasi bina Kusuma agung. Jalin koordinasi dengan komponen keamanan lainya seperti TNI, Satpo PP dan stakeholder terkait dalam upaya memelihara kamtibmas, perdayakan dan galang partisipasi masyarakat untuk Bersama ā€“ sama menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif.
“Selalu bertindak sesuai SOP dan peraturan perundang ā€“ undangan yang berlaku. Para Kasatker, Kapolres, dan para Kasat agar terus memantau dan mengontrol pelaksanaan tugas anggota di lapangan.”Tutupnya.

Selesai kegiatan zoom meeting Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, SIK. memberikan arahan dan petunjuk kepada para PJU dan Kapolsek jajaran terkait kegiatan kepolisian di jajaran Polres Badung diantaranya dalam rangka menekan Crime Total, tentunya harus menggelar anggota sebanyak – banyaknya di jam dan tempat yang rawan. Jikalau sebelumnya sudah dilaksanakan namun hasil belum maksimal maka perlu dimaksimalkan dan ditingkatkan kembali. Dalam pelaksanaan kegiatan patroli oleh Polsek jajaran agar dimaksinalkan Kembali dan personel Polres siap membackup.


“Kontrol personel dalam melaksanakan tugas oleh pengemban fungsi pengawasan agar lebih ditingkatkan. Mulai dari para senior, Panit, Kanit sampai Padal dan Pawas setiap harinya, sehingga seluruh tugas yang dibebankan kepada personel anggotanya dapat terlaksana dengan baik.”Ujar Kapolres.

Selain itu Kegiatan Preemtif agar ditingkatkan kembali oleh Satbinmas. Pendataan penduduk pendatang dan himbauan kepolisian. Kasat Reskrim dan Kanit Reskrim Polsek jajaran agar dapat meningkatkan pengungkapan kasus kejahatan dibantu oleh jajaran Fungsi Intelijen dalam melakukan pemetaan.

“Atensi dan tindak lanjut yang responsif terhadap laporan, baik pengaduan ataupun laporan polisi. Layani dengan baik, empati dan humanis terhadap korban atau pelapor dan Tidak ada pungli yang dilakukan oleh anggota Polri.”Pungkasnya. (Selasa, 23/04). pb

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *