Besuk Kartika di ICU, Bupati Eka Berikan Bantuan Materi dan Moril
KataBali.com – Musibah yang dialami I Made Kartika,38, warga Banjar Kebonjero Kangin, Desa Munduk Temu, Kecamatan Pupuan menyedot perhatian banyak pihak. Bagaimana tidak, pasca mengalami musibah akibat terjatuh dari pohon kelapa, Kartika mengalami kelumpuhan serta pembengkakan di sekujur tubuhnya. Bahkan, pada Kamis kemarin (20/10), kondisinya kian memburuk sehingga harus dirawat di ruang ICU BRSUD Tabanan.
Perhatian terhadap musibah yang menimpa Made Kartika yang sebelumnya bekerja sebagai buruh pemetik janur ini salah satunya datang dari Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti. Usai menerima kunjungan dari Walikota Tomohon siang kemarin, Bupati Eka bergegas menuju ICU BRSUD Tabanan, tempat Kartika dirawat sekarang.
Selain menanyakan perkembangan kondisi Kartika kepada dokter yang merawatnya, Bupati Eka juga mengkhususkan diri datang ke sana untuk memberikan bantuan materi dan moril kepada Ni Ketut Yuliani yang tidak lain istri dari Kartika.
“Mudah-mudahan ada mukjizat dari Beliau. Mari sama-sama berdoa, semoga diberikan jalan oleh Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Minimal pasiennya sadar. Sekarang ini kan tidak sadar. Karena tidak sadar ini jadi susah untuk memberikan penangan medis,” kata Bupati Eka.
Di kesempatan itu, Bupati Eka menyerahkan bantuan uang tunai kepada Yuliani untuk melanjutkan kehidupan sejauh ini. Selain itu, Bupati Eka juga berpesan agar Yuliani tidak putus harapan dengan kondisi suaminya saat ini.
“Tetap memohon kepada Beliau. Fokus dulu dengan penyembuhannya. Saya sendiri akan berusaha secara sekala dan niskala. Semoga pasiennya segera sadar. Sedangkan, untuk urusan biaya rumah sakit kami akan bantu,” ujar Bupati Eka kepada Yuliani.
Tidak hanya itu, berhubung pasutri ini memiliki dua orang anak yang sedang bersekolah, Bupati Eka juga siap mengangkat mereka sebagai anak asuh. “Itu Pak Perbekel (Munduk Temu) jadi saksinya. Saya titip anak-anaknya ibu ini (Yuliani). Angkat anak asuh bukan hal baru buat saya. Saya siap membantu untuk kelanjutan pendidikan mereka,” tukasnya.
Kedatangan Bupati Eka ke BRSUD Tabanan untuk menjenguk Kartika benar-benar tidak disangka oleh Yuliani. Terlebih kedatangan tersebut juga untuk memberikan bantuan, baik materi dan moril. Inilah yang membuat Yuliani cukup emosional dan menangis di hadapan Bupati Eka. Melihat itu, Bupati Eka pun akhirnya berusaha menenangkan dan memeluknya.
“Satu harapan saya saat ini. Semoga suami saya cepat diberikan kesembuhan. Saya tidak bisa mengungkapkan apa-apa ketika Ibu Bupati datang. Terlebih kami hanya masyarakat tidak mampu. Mudah-mudahan ada jalan keluar untuk masalah yang saya hadapi saat ini,” ujar Yuliani yang sebelumnya bekerja sebagai buruh tani. (HumTb)
