Wali Kota Rai Mantra Jajal Alat Kesehatan Mess Body Fat
KataBali.com-Dinas Kesehatan Kota Denpasar terus meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat berkerjasama dengan Yayasan Kemanusiaan Indonesia (YKI) dan Yayasan Peduli Kesehatan (YPK) Bali menggelar Safari Kesehatan secara berkala dan rutin ke banjar-banjar yang ada di Kota Denpasar.
Hal itu, sebagai upaya memberikan pelayanan terbaik untuk mensejahterakan serta meningkatkan derajat kesehatan masyarakatnya.
Kali ini Safari Kesehatan juga didukung Puskesmas IV, Denpasar Selatan dengan menyasar Banjar Sawah Pedungan, Denpasar Selatan. Dimana safari kesehatan ini di tinjau langsung oleh Walikota Rai Mantra di dampingi Kadis Kesehatan Kota Denpasar dr. Luh Putu Sri Armini, yang juga pada kesempatan tersebut Rai Mantra juga sempat mencoba alat kesehatan Mess Body Fat, Jumat (3/6/2016).
Safari Kesehatan ke Banjar-Banjar se-Kota Denpasar dengan memberikan berbagai pelayanan kesehatan secara cuma-cuma atau gratis kepada masyarakati ini merupakan pelayanan kesehatan jemput bola dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra saat ditemui di lokasi safari kesehatan mengatakan saat ini masyarakat harus waspada dengan virus Demam Berdarah Dengue (DBD) karena trennya semakin meningkat.
“Saya himbau Kaling/Kades di Banjar Sawah dan wilayah Kelurahan Pedungan ini untuk di membagikan bubuk Abate kepada setiap keluarga yang bisa di berikan pada saat rapat/sangkep banjar,” ucapnya.
Dengan tujuan jika semua mayarakat memiliki bubuk Abate secara berkala, pasti dalam jangka waktu 2 sampai 3 bulan jentik-jentik nyamuk penyebab virus DBD akan musnah dan hilang”, ujarnya.
Alat kesehatan Mess Body Fat ini bisa disosialisasikan kepada masyarakat dengan menaruhnya di puskemas-puskesmas, karena sangat bagus untuk mendeteksi kadar lemak badan penyebab penyakit di tubuh.
Kadis Kesehatan Kota Denpasar dr. Luh Putu Sri Armini mengatakan, safari kesehatan adalah untuk lebih mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang bermuara pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat dalam upaya mewujudkan Denpasar sebagai Kota Sehat serta mengetahui masalah kesehatan apa saja yang dialami oleh masyarakat Kota Denpasar.
Dengan menyasar seluruh komponen masyarakat, baik masyarakat yang sehat maupun sakit. Dengan adanya alat baru Mess Body Fat, masyarakat yang sakit maupun tidak bisa didekteksi kesehatannya menurut lemak badan yang ada di badan.
Dengan mengetahui berapa kadar lemak yang idela dalam tubuh , sehingga masyarakat bisa mengatur pola makan dan olahraga di dalam menjaga kesehatannya.
Dimana kali ini safari kesehatan secara gratis ini Pemerintah Kota Denpasar memberikan pelayanan kesehatan yang meliputi pengobatan gratis secara umum, selain pengecekan kesehatan menggunakan alat kesehatan Mess Body Fat, yakni, pemeriksaan mata, pemberian kacamata gratis, pengecekan tensi, fisioterapi, THT dan Posyandu yang meliputi penimbangan badan, pengukuran lingkar kepala dan tinggi badan serta Pemberian Makanan Tambahan (PMT). maf)
