Berantas TBC, PPTI Denpasar Gandeng Rotary Club
KataBali.com – Penyakit Tuberkulose Indonesia (PPTI) Cabang Kota Denpasar menggandeng Rotary Club dalam melakukan penyuluhan secara rutin serta pemberdayaan masyarakat termasuk penjaringan suspek dan pengawasan minum obat untuk pendirita TBC.
PPTI Denpasar telah membuat terobosan baru dengan menggandeng pihak swasta untuk peduli terhadap penderita TB.
Bersama Rotary Club Bali Taman, PPTI menyerahkan 50 bungkus sembako pada penderita TB yang dilaksanakan di Kantor PPTI Cabang Kota Denpasar, Selasa (6/10/2015).
Penyerahan bantuan sembako tersebut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr. Luh Putu Sri Armini serta instansi terkait.
Ketua PPTI Cabang Kota Denpasar dr. I Made Sudhana Strigraha mengatakan penyakit TB penyebab kematian peringkat nomor 3 (tiga) setelah penyakit kardiovaskuler penyakit saluran pernapasan pada semua kelompok usia.
Munculnya epidemik HIV/AIDS di dunia menambah permasalahan TB karena konfeksi dengan human immunodefieciency virus (HIV) sehingga meningkatkan resiko kejadian TB secara segnifikan.
“Bahkan penyebab utama kematian orang dengan HIV/AIDS (ODHA) sekitar 60 persen terinfeksi TB,” ujar dr. I Made Sudhana Strigraha.
Dia memperkirakan di Kota Denpasar sendiri menurut dr. I Made Sudhana Strigraha penemuan penderita TB baru diatas 70 persen dari perkiraan penderita yang ada. Namun tingkat kesembuhan telah mencapai diatas 85 persen.
“Kami harapkan bagi penderita yang belum melapor diri agar segera berobat karena satu penderita dapat menularkan ke 10-15 orang,” harapnya.
Permasalahan belakangan ini penanganan TB semakin berat karena adanya indikasi penyakit TB kebal obat anti TB. Hal ini disebabkan penderita TB dalam proses pengobatan tidak teratur sampai tuntas selam 6 bulan pengobatan. Ini menyulitkan untuk penyembuhan dan membutuhkan waktu lebih lama.
Keterlibatan pihak swata seperti Rotary Club Bali Taman dapat membantu proses penyembuhan penderita TB. “Kami harapkan bantuan dari pihak swasta dapat memotivasi pihal lainnya untuk peduli terhadap penderita TB,” ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr. Luh Putu Sri Armini berharap agar kegiatan ini dilanjutkan dengan memberikan bantuan yang dibutuhkan dalam menekan kasus TB di Kota Denpasar. (tim)
