Pemkab Tabanan Bhakti Panganyar di Pura Ulun Danu Batur, Teguhkan Komitmen Lestarikan Budaya dan Spiritualitas Bali
KataBali.com – TABANAN – Pemerintah Kabupaten Tabanan melaksanakan upacara Bhakti Panganyar di Pura Ulun Danu Batur, Desa Batur, Kecamatan Kintamani, Bangli, pada Jumat (18/4). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, yang hadir bersama sang istri, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, serta jajaran pejabat Pemkab Tabanan.
Bhakti Panganyar merupakan bagian dari rangkaian Karya Ngusaba Kedasa Isaka 1947, sebagai wujud bhakti umat kepada Ida Bhatara di Pura Ulun Danu Batur. Tidak hanya bermakna ritual keagamaan, kegiatan ini juga mencerminkan pelestarian budaya dan sradha bhakti pemerintah terhadap nilai-nilai kearifan lokal Bali.
“Kami memohon kerahayuan dan kesejahteraan untuk seluruh masyarakat Tabanan, Bali, dan semesta. Semoga Ida Bhatara senantiasa memberikan tuntunan dan keselamatan,” ungkap Bupati Sanjaya dalam sambutannya yang penuh doa dan harapan.
Sebelum sembahyang di Ulun Danu Batur, rombongan mengikuti beberapa rangkaian upacara sejak pagi hari. Di antaranya di Pura Penataran Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek, Klungkung, dan di Pura Kawitan Warga Kayuselem Gwasong Songan, Kecamatan Kintamani.
Kehadiran Bupati Sanjaya dan Ketua TP PKK Tabanan, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, menegaskan komitmen kuat mereka dalam menjaga dan merawat warisan spiritual serta budaya Bali. Mereka juga ikut ngayah dengan mereresik (membersihkan pura) serta menari Rejang bersama ibu-ibu PKK, sebagai bentuk ketulusan dan pengabdian.
Suasana upacara semakin khidmat dengan persembahan seni sakral oleh sekaa tari, tabuh, dan bebonangan dari Tabanan di pelataran pura. Rangkaian acara ditutup dalam semangat gotong-royong dan persaudaraan yang menyatu dalam harmoni umat. hmt