KemenParKraf Berikan Bimtek Teknis Go Digital Bagi 100 UMKM Tingkatkan Pemasaran
KataBali.com – Denpasar-Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, terus mendorong agar pelaku UMKM/UKM memanfaatkan pemasaran dengan Digitalisasi. Untuk itu,100 Pelaku UMKM di Bali mendapat pelatihan singkat terkait penggunaan Digital untuk meningkatkan pemasaran lebih luas dikenal masyarakat Nasional Intenasional berlangsung 1 hari Kamis ( 17/10 ) di Sanur- Denpasar.
Bimtek Teknis Go Digital, bertema Membangun Profesional Pemasaran Digital Andal Untuk pelaku Ekonomi Kreatif, diikut pelaku UMKM yang menjual Kuliner, Madu, dan kerajinan Souvenir disambut gembira peserta. Dari Kabupaten dan Kota di Bali dibuka Direktur Pengembangan SDM Ekonomi Kreatif Kemenparkraf/ BaperKraf RI, Fahmy Akmal
Fahmy Akmal menyebut,Saat ini Dunia Digital sudah ada ditangan semua orang, kebangkitan sismtem pemasaran produk pun sudah tidak bisa dihindari. KemenKraf terus mendrong dunia pariwasata jangan berdiam diri dan bingung bagaiman memasarkan berbagai produk terjual.
“ Kita dituntut untuk beradaptasi kenapa dan sedang apa di era sekarang terutama terkait dunia usaha. Sekarang ada gawai gagjet yang memudahkan dengan cepat mengenalkan dan menjual produk sesuai segmen pasar seperti pariwisata dan pengusaha memiliki fashion kedepan dengan produk yang ditawarkan, “ ungkap Fahmi.
Ia menyebut, Digital tak bisa dihindari ,Cara memasarkan lewat Digitalisasi sebuah kensicayaan bagai pelampung yang harus disiapkan sebagi penyelamat agar bisnis tidak tenggelam.Karena Prilaku life stayle digital konsumen meningkat pesat saat ini tercatat pengguna Internit lebih dari 215 juta orang di Indonesia.
Tips Sukses Manfaatkan Digital
Muhamad Noviar Rahman, dari INFIA- Corp dengan materi ‘ How To Create Engaging Conten I Social Media, menjelaskan beberaoa tahun lalu ada konten Dagelan di IG dengan 26 juta flowers..konten berkembang dengan produk“ Haus “ minuman ini .berhasil 600 ribu cup.dan beberapa merk lain masuk digilal dan merk lainnya raih.15 jt followers.begitu juga komic kerjasama jepang,.Sepatu.semua membantu banyak brand lokal bertumbuh..menghasilkan puluham milyar lewat Istagram ( IG ) Diakui di Jepang karena dengan Digital dikenal .Total 120 juta followers. Kemudian konten Tahi Lalat ada toko jadi Cafe hasilkan 70 jt / hari karena pemasaran lewat Sosmed bahkan 30 juta / hari.dari Toko Tahi Lalat yang tidak pernah masuk Event dan sosmed, “ Penguasaan Sosmed wajib dimanfaatkan diawali membantu didengar dan dilihat banyak.orang banyak dari INFIA Case Study seperti Dagelan dan Dilan booming.Akhirnya inves di flim semuanya box office promosi di Sosmed. Ada 2 rilis flim. Dan ratusan brand yang dibantu untuk buka kesempatan.Kunci menang utk berhasil.menguasai Sosmed, “ ungkap Noviar
Ia memaparkan, banyak contoh lainnya bagaimana sebuah usaha atau konten berkembang via Sosmed seperti Taiwam sekarang manfaatkan logo.Basic dengan mengelolaan konten.Sosmed penggunaan meluas. berkembang..cari seperti Tiktok sudah menjadi mimi Website.buat sekolah dengan Youtube, belanjar dan belanja.Sekarang hidup di Sosmed dengan berbagai cara.membuat Content Is King akan menguasai segalanya kuncinya adalah Content bagaimana bisa menciptakan produk menarik.
Pertama Contens Bangun Cerita..menarik sesuai dengan konsumen, membuat konsisten.apalagi sekarang ada IA. dua sosmed dengan Algoritma dan Manusianya ditentukan 3 hal -hubungan,minat,kebaruan.(Audinse ) harus terbaca..3 detik pertama sudah terlihat minat audiensi..
“ Kemudian Pahami Audiense.apa .Kebutuhannya ( Kepo ) dan ,minat 100 akun, dan akun kompetiter.,juga gender. INVIA biasanya kata Noviar Kepo atau riset.bisa dicari di google, “ terang Noviar.
Konten yang menarik, Formulanya adalah Dialog,Relatable,Aunthentivity..Pertama Dialogue..seblumnya Riset..buat konten kontroversi..agar ada komentar jadilah segmen Relatable,( komentar) yang nyambung dengan audiense.dan beri satu hal yang bernilai.dan tip bagi konsumen.atau info relevan dan menghibur.semua punya opini. Terakhir Jualan harus teriintegrasi,” jelas Noviar Rahman Nn.