Singapore Siap Menampung Mahasiswa ITB STIKOM Bali Magang dan Bekerja di 2.000 Perusahaan
Caption : Sekretaris Yayasan Widya Dharma Shanti Denpasar, Lilis Yuningsih, SH,MM.Kom serahkan Piagam Penghargaan Juara II Lomba Jurnalistik katagori Vidio
KataBali.com – Denpasar – Bagi generasi muda yang ingin magang atau bekerja di luar negeri ITB STIKOM Bali memiliki terobosan kerjasama dalam Program Internship atau magang secara daring dengan Lithan EduClass Singapore dikaitkan dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
“ Program kerjasama dengan Singapura terjalin 4 Oktober 2021 lalu dengan peserta sekitar 100 orang dimana para mahasiswa disalurkan magang pada tahun kedua sampai dengan tahun keempat, “ jelas Rektor ITB STIKOM Bali, Dadang Hermawan, Rabu ( 9/2) dalam acara Coffe Morning ITB STIKOM Bersama Media di Sanur Denpasar.
Dalam kesempatan Coffe Morning ini, ITB STIKOM Bali menyerahkan Piagam Penghargaan kepada Juara Lomba Jurnalistik dengan Dua Katagori Tulisan dan Vidio.
Program Magang bagi 100 mahasiswa masing masing mendapatkan uang saku sampai dengan Rp. 100 juta per 3 tahun atau 33 juta per tahun atau sekitar Rp. 2.750.000,00 per bulan dan biaya kuliah ditanggung oleh perusahaan tempat magang. Ada 2.000 an perusahaan berskala internasional yang berkantor di Singapura siap menerima magang online dari seluruh mahasiswa ITB STIKOM Bali. Saat ini sedang dibuka proses pendaftaran batch 2 sampai dengan tanggal 20 Pebruari 2022.
“ Terobosan lainnya program kuliah sambil magang atau kerja ke Jepang. Saat ini 15 orang mahasiswa kami sedang magang ke Jepang dan 5 orang lagi menunggu pemberangkatan karena visa magang yang belum dibuka. Para mahasiswa yang sedang ngantri untuk diproses penempatan ke Jepang baik untuk kuliah sambil magang atau kerja mencapai 200 orang, “ jelas Dadang.
Para Mahasiswa yang menjalankan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan Kemenristekdikbud adalah Pertukaran mahasiswa dengan STT Bandung sebanyak 30 orang, pertukaran mahasiswa dengan kampus lain dibiayai kementerian sebanyak masing-masing 20 orang (inbond dan outbond), Program Kampus Mengajar sebanyak 8 orang, program Studi Independent sebanyak 10 orang sedang program pemagangan 23 orang. nn