Terapkan Protokol Kesehatan, Sholat Idul Adha di Denpasar Dijaga Pecalang, Berjalan Aman dan Lancar

KataBali.com – Denpasar – Suara takbir telah bergema pada kamis petang ( 30/7/2020) sebagai tanda telah masuk perayaan idul adha 10 dzulhijah 1441 H esok pagi, yakni bersautan kumandang takbir, tahmid menggema di lapangan dan mushola se antero Indonesia , tidak terkecuali di Bali. Sebagai wujud telah akan menyambut sholat idul adha esok hari yakni 10 dzulhijah 1441 H atau hari Jum’at , 31 Juli 2020.

Pada esok pagi yakni pukul 06.00 wita berlokasi di wantilan dan lapangan dusun pondok Purnawira , Desa Padang Sambian Klod Denpasar, mengadakan sholat idul Adha dan potong hewan kurban yang merupakan satu rangkaian acara di Perayaan Hari Besar Islam Idul Adha, yang cukup unik pelaksanaan ibadah sholat idul adha di Denpasar turut dijaga oleh Babinsa, Babinkamtibnas, serta prajuru desa adat disebut pecalang.

Pecalang merupakan salah satu perangkat keamanan desa adat di bali dalam membantu di perayaan perayaan agama umat Hindu umumnya. Dalam pandemi sekarang ini pecalang ikut serta membantu sebagai tenaga relawan menjaga para umat islam agar lebih khusuk dalam ibadahnya. Simbol toleransi dan menjaga persaudaraan ukhuwah antar umat beragama di implementasikan setiap perayaan Hari Besar Agama Islam.

Masih dalam kondisi waspada covid 19 , panitia menerapkan standar protokol kesehatan ketat terhadap akses dan layanan jamaah sholat idul adha, yang mana setiap jamaah diperiksa satu persatu suhu tubuh dan dipersilahkan cuci tangan serta diberi handsanitizer untuk memasuki ke areal peribadatan.

Tak lupa panitia juga mewajibkan setiap jamaah wajib membawa ID Card ( kartu pass) warga Purnawira, seperti dalam penjelasan salah satu panitia, acara  PHBI rukun warga muslim Purnawira , pihak panitia mengatakan bahwa ibadah Idul Adha ini berbeda protap dan teknis pengaturan jamaah karena kondisi masih pandemi covid 19, maka hanya warga Purnawira yang mengikuti sholat Idul Adha di wantilan Purnawira, semoga pandemi segera berkahir agar kita bersama sama mengajak warga di luar Purnawira untuk bergabung seperti tahun tahun sebelumnya, ujarnya. 

Hal senada juga disampaikan oleh Heddy selaku Ketua Rukun Warga Muslim Pondok Purnawira , bahwa hikmah sholat idul adha tahun ini kita harus banyak bersyukur dan ikhlas. Karena dalam kondisi pandemi covid 19 kita masih bisa melaksanakan ibadah Idul Adha di lapangan.

Tercatat dalam laporan panitia, kurban hewan berupa 3 ekor sapi dan 9 ekor kambing sedianya akan dipotong setelah sholat idul adha dan langsung dibagikan ke warga warga yang membutuhkan.Dalam khotbah Idul Adha, ustad Faturahman menyampaikan bahwa semoga pandemi covid 19 segera berakhir di belahan dunia manapun maupun terutama di Indonesia dan Bali khususnya. Tatanan ekononomi dan sosial masyarakat segera pulih dan normal sedia kala, ujarnya.nur

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *