Beri Edukasi Generasi Millenial Tentang Partisipasi Pilkada di Bali

KataBali.com – Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Warmadewa Denpasar menggelar seminar regional peranan generasi milenial dalam perhelatan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali 2018 di kampus setempat, Kamis (12/4-2018)lalu.
Hadir sebagai pembicara Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, ST. SH, M. Si, pengamat politik Drs. I Nyoman Wiratmaja M. Si, Duta ASEAN Provinsi Bali A. A Mia Intentilia S. IP dan dipandu moderator I Putu Eka Mahardhika S. IP yang juga Ketua Alumni Fisip Unwar.
Dalam seminar, Ketua KPU Bali Raka Sandi menyampaikan fungsi KPU sebagai penyelenggara pemilu wajib menjaga netralitas memastikan prnyelenggaraan pemilu berjalan dengan baik dan lancar sesuai  tahapannya. Raka Sandi juga  mengingatkan pentingnya memilih saat pemilihan tgl 27 juni 2018.
Pengamat politik Nyoman Wiratmaja menyatakan generasi millenial adalah potret masa depan Bali kedepan. Dengan  jumlah hampir 35% di Bali generasi ini memiliki potensi yg besar dalam pemilihan pilgub Bali 2018.
Generasi millenial Bali ini, menurutnya, perlu diberikan pemahaman yang jelas sehingga mereka tidak hanya menjadi generasi yang konsumtif terhadap informasi terlebih di era digital saat ini dimana potensi hoax sangat tinggi peredarannya. Wiratmaja juga menambahkan generasi millenial ini harus menjadi pemilih yang cerdas dalam pilkada Bali 2018.
Senada dengan itu Agung Mia juga menekankan pentingnya generasi millenial ini untuk melek dengan dunia politik karena segala sesuatu yg saat ini ada selalu ada campur tangan proses politik di dalamnya.
Menjadi pemilih cerdas adalah pilihan mutlak bagi generasi millenial ke depan karena apapun yang dipilih nanti pada 27 Juni  itu yang akan menjadi pemimpin Bali 5 tahun mendatang.
Agung Wisnu selaku Ketua HMJ Ilmu Pemerintahan Fisip Unwar menyatakan seminar ini bertujuan memberi edukasi yang benar kepada generasi millenial di Bali tentang pentingnya memilih pemimpin dalam  pilgub Bali 2018.
Siapapun yang terpilih nantinya kami harap mampu memimpin Bali dengan bijaksana, mampu mengatasi persoalan2 yang ada di Bali, mampu menciptakan good and clean goverment sehingga tidak ada lagi oknum yang memakai kesempatan untuk melakukan pungli terlebih lagi tindak korupsi sehingga pembangunan sumber daya yang ada di Bali baik secara fisik maupun manusianya bisa berjalan harmonis. (kbb)

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *