WHDI Denpasar Akan Bangun PAUD dan TK Berbasis Hindu

KataBali.com – Semakin maju dan budaya yang semakin berkembang, generasi muda atau anak-anak sekarang di Bali khususnya Denpasar sangat haus tentang pendidikan Agama, budiperkerti,  dan sosial budaya, apalagi di Denpasar ini merupakan Kota yang berwawasan budaya, sehingga diharapkan  anak-anak sedini mungkin dari tingkat PAUD maupun TK sudah di berikan pendidikan Agama dan Budipekerti serta pengenalan Bahasa Bali (Bahasa Ibu) yang merupakan jati diri mereka.

Untuk itu Wanita Hindu Darma Indonesia (WHDI) Kota Denpasar bekerjasama dengan  Pemerintah Kota Denpasar akan  membangun sebuah sekolah berbasis Agama Hindu. Hal ini juga didasari  di Denpasar bahkan Bali ini belum ada PAUD atau TK  yang berbasis Agama Hindu. Hal ini  disampaikan Wakil Ketua WHDI Kota Denpasar Komang Sri Marheni saat audiensi  dengan Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra, beberapa saat lalu di Kantor Walikota Denpasar.

Lebih lanjut dikatakan, pendidikan Agama Hindu adalah suatu proses seseorang untuk mendapatkan pengetahuan, pemahaman dan ketrampilan serta mengembangkan kepribadian (sikap, sifat dan mental) yang berpedoman pada ajaran agama Hindu. Melalui pendidikan Agama Hindu diharapkan para siswa nantinya mampu mengetahui dan memahami esensi dari ajaran Agama Hindu itu sendiri serta mampu mengaplikasikannya ke dalam sebuah kepribadian yang utuh dan bersifat positif, untuk itu sejak dini pengetahuan mengenai Hindu sangat perlu di berikan kepada anak-anak.

Dimana nantinya sekolah berbasis Agama Hindu ini akan mengarah dan memiliki tujuan pendidikan di dalam mentransformasi nilai-nilai pendidikan agar anak didik memiliki kepribadian yang seutuhnya. Komitmen pendidikan pada dasarnya membawa anak agar menyadari akan kesejatian dirinya (self realizing). “Apa yang dikatakan sebagai pendidikan dewasa ini adalah apa yang masih tertinggal pada diri kita setelah semuanya terlupakan.

Jadi apa yang masih tertinggal setelah semuanya terlupakan Watak yang baik. Tanpa watak atau budi pekerti yang baik, pendidikan tidak ada gunanya,” ungkap Marheni. Untuk itu WHDI Kota Denpasar sangat berkinginan untuk membangun sebuah sekolah PAUD berbasis Agama Hindu di Denpasar, dimana semua persyaratan sudah di urus dan dilengkapi, tinggal lokasi untuk pembangunan saja yang belum tersedia, untuk itu kami mohon bantuan dan sinergitas kepada Pemkot Denpasar.

Sementara Walikota Rai Mantra,  menyambut baik sekali dan mendukung tentang rencana pembangunan sekolah PAUD dan TK berbasih Agama Hindu ini,  dikarenakan anak-anak sekarang ini sudah ada yang  melenceng dari ajaran-ajaran Agama dan juga sudah banyak yang melupakan berbahasa Bali. Dengan berdirinya sekolah berbasis Hindu ini nantinya, anak-anak diharapkan akan bisa benar-benar menjadi anak yang memiliki budipekerti luhur, bermoral dan beretika yang berpedoman pada Agama Hindu, yang nantinya bisa mengaplikasikannya ke dalam sebuah kepribadian yang utuh dan bersifat positif di keluarga maupun masyarakat, serta mampu mengembangkan nilai-nilai budaya yang ada. “Apalagi dewasa ini perkembangan dan kemajuan jaman yang semakin mengglobal, anak-anak harus dibentengi mentalnya sejak dini sehingga tidak tercerabut dari akar dan budaya Bali,” tegas Rai Mantra. (JCHDs)

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *