RAPBD Badung 2017 Ditetapkan Cerminkan Program Pro Rakyat, Belanja Daerah Mencapai 5,4 T
KataBali.com – Setelah melalui pembahasan, akhirnya Pemerintah Kabupaten Badung besama DPRD Badung menetapkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Badung Tahun Anggaran 2017 menjadi Perda, pada Sidang Paripurna, Selasa (29/11) di Ruang Uttama Gosana, Kantor DPRD Badung, Puspem Badung.
Dari APBD tersebut Belanja Daerah di tahun 2017 mencapai 5,4 Trilyun lebih, sedangkan Pendapatan Daerah 4,6 Trilyun lebih. Sidang Paripurna dipimpin Ketua DPRD Badung I Putu Parwata, dihadiri Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan Wabup. I Ketut Suiasa, Wakil Ketua DPRD bersama anggota DPRD Badung, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Sekda Badung serta Kepala SKPD.
Postur tubuh Rancangan APBD Badung 2017 adalah Pendapatan daerah 4,6 T lebih dengan PAD 3,8 T lebih. Sedangkan, Belanja Daerah sebesar 5,4 T lebih terdiri dari Belanja Tidak Langsung 2,6 T lebih, Belanja Langsung 2,8 T lebih, Defist 785 M lebih, Pembiayaan Daerah 785 M lebih. Penetapan RAPBD 2017 itu dituangkan dalam penandatanganan nota kesepahaman antara Ketua DPRD Badung bersama Wakil Ketua dengan Bupati Badung. Selanjutnya akan disampaikan kepada Gubernur Bali untuk dievaluasi sebelum ditetapkan menjadi Peraturan Daerah. Pada Sidang tersebut juga ditetapkan Rancangan KUA-PPAS 2017, Ranperda tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Badung 2017-2025, Penataan Pembangunan dan Pengoperasian Menara Telekomunikasi Terpadu dan Jaringan Utilitas Terpadu menjadi Perda setelah dikonsultasikan dengan Gubernur Bali.
Bupati Giri Prasta menegaskan kembali bahwa total Rancangan APBD tahun 2017 yang telah disetujui mencapai 5,4 T lebih dengan komposisi
Belaja tidak langsung 2,6 T lebih (48,21 %) dari total belanja daerah, alokasi belanja langsung 2,8 T lebih (51,79 %), alokasi belanja publik 4,4 T lebih (74,27%), alokasi belanja aparatur 1,4 T lebih (25,73%), alokasi anggaran pendidikan sebesar 1,1 T lebih (20,53%), kesehatan 663 M lebih (11,63%). Dengan performance APBD seperti itu betul-betul mencerminkan Program Pro Rakyat, yang diarahkan sebesar-besarnya untuk mewujudkan krama Badung yang sejahtera. Oleh karena itu Bupati mengajak semua pihak untuk terus bekerja, bekerja dan bekerja serta berupaya meningkatkan inovasi dalam pembangunan diberbagai bidang sebagai wujud keseriusan pemerintah mengimplementasikan RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Badung tahun 2017-2021. (JCHBd)