Walikota Rai Motivasi Industri Kreatif Denpasar, Studio BASE Hasilkan 32 Berita Animasi Perhari

KataBali.com – Ide mewujudkan Kota Denpasar sebagai kota kreatif oleh duet kepemimpinan Walikota Denpasar, I.B Rai Dharmawijaya Mantra serta Wakil Walikota, I.G.N Jaya Negara, membawa angin segar bagi industri kreatif di Kota Denpasar. Munculnya berbagai kumunitas kreatif yang digeluti oleh anak muda maupun insan-insan kreatif dengan berbagai konten yang menarik sehingga berhasil menembus pasaran nasional maupun internasional.

Sebut saja salah satunya adalah Studio Bali Animasi Solusi Ekakarsa (BASE), yang belum genap setahun berdiri sudah mampu menyerap 130 orang SDM muda yang kreatif dan ulet di Denpasar pada khususnya serta Bali pada umumnya. Daniel Hardjanto selaku owner sekaligus technical director ditemui disela-sela menerima kunjungan Walikota Denpasar, Rabu lalu (28/9) di studionya mengatakan, animasi ini merupakan sebuah industri yang dinilainya sangat cocok di Indonesia dan Bali pada khususnya, karena industri animasi ini merupakan industri yang padat karya serta membuka banyak lapangan pekerjaan.

Lebih lanjut dikatakan, industri animasi juga sangat memerlukan daya kreatifitas yang tinggi yang dirasanya Bali merupakan daerah yang memiliki kreatifitas yang sangat tinggi. Apa yang diperlukan saat ini adalah mencapai sebuah standar kualifikasi bagaimana melatih SDM yang ada sehingga pihaknya dapat memperoleh sebuah level acceptable (diterima) di pasar.

Ketika ditanya terkait dengan berapa divisi yang dimiliki oleh studio BASE, Daniel mengatakan BASE memiliki 4 divisi yakni produksi untuk serial TV, pendidikan, konsultasi, dan news (berita), dan divisi news inilah yang terbesar serta sudah ditayangkan di you tube dan dailymotion yang mana setiap harinya bisa menghasilkan 32 animasi news.

Namun dilihat dari sisi pasar animasi ini jauh lebih besar dari suplay, kebutuhan menit dari animasi di TV series misalnya di dunia membutuhkan ratusan ribu menit dan suplaynya masih puluhan ribu menit, jadi masih banyak ruang untuk berkembang dan Indonesia diharapkan bisa menjadi salah satu produsen animasi dunia.

“Harapan kami sebetulnya adalah animasi ini yang merupakan bagian dari industri kreatif akan menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia di masa mendatang. Oleh sebab itu saya mengundang semua pihak untuk dapat bekerjasama membangun industri kreatif di Indonesia, bukan saja animasi akan tetapi ada musik, lagu, audio vostaler, penulis cerita, dan itu memerlukan tenaga yang banyak serta SDM yang kreatif,” kata Daniel.

Walikota Rai Mantra melihat  peluang ini nantinya diharapkan dapat menjadi sebuah pengembangan ekonomi kreatif dan menjadi pilar ekonomi yang dapat berjalan secara berkelanjutan. Dari apa yang telah dilakukan ini, Rai Mantra  memiliki keyakinan peningkatan ekonomi kota ini dengan menggerakan masyarakatnya dibidang wirausaha dengan menggabungkan seluruh sumber daya usaha yang dibutuhkan seperti modal, manejemen, dan SDM, serta strategi bisnis yang mentransformasikannya menjadi produk baru dan inovatif sehingga mewujudkan Denpasar kota kreatif serta mampu membangkitkan gairah dan peluang baru masyarakat tidak saja pada sektor pariwisata.

“Ini semuanya sudah bagus, namun kedepannya selain sebagai tempat edukasi nantinya dapat dijadikan juga sebagai tourism  dengan menayangkan langsung dari hasil karya animasi yang dibuat di studio ini. Terus saja membuat kegiatan yang kreatif sehingga generasi muda bisa terus maju dan berkembang,”pungkas Rai Mantra. (JCHDNr)

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *