Antisipasi Kecurangan, Saksi dan Relawan Gita Diterjunkan di TPS
KataBali.com – Mengantisipasi terjadinya kecurangan dalam Pilkada 9 Desenber 2015 DPC PDIP Kabupaten Bangli bakal menyiapkan dua orang saksi di setiap tempat pemungutan suara (TPS).
Para saksi yang diterjunkan, saat hari pencoblosan itu, tak lain untuk mengawal jalannya pesta demokrasi lima tahunan itu agar berjalan demokrastis , jujur dan adil (jurdil).
Tidak hanya saksi, relawan juga diterjunkan dengan pengamanan berlapis di masing-masing TPS untuk mengamankan perolehan suara paket Made Gianyar-Sang Nyoman Sedana Arta (Gita).
“Kami kerahkan 10 orang relawan dimasing-masing TPS,” jelas Ketua DPC PDIP Bangli Sang Nyoman Sedana Arta didampingi Ketua Tim Pemenangan Gita, Wayan Diar, Rabu (21/10/2015).
Sebelum mereka dikerahkan ke TPS telah dibekali dengan pelatihan khusus melalui Badan Saksi Nasional yang telah dibentuk PDIP.
Pengamanan berlapis diterapkan mengantisipasi terjadinya kecurangan yang mungkin dilakukan kubu lawan.
“Sesuai kebijakan partai, sudah terbentuk Badan Saksi Nasional untuk melatih dan memberikan pembekalan kepada para saksi . Nama-nama saksi juga sudah jelas dan lengkap,” sebutnya.
Dalam pelatihan, , para saksi diberikan pelatihan agar lebih tanggap dengan segela bentuk-bentuk kecurangan termasuk mengumpulkan bukti-bukti untuk mengantisipasi terjadinya potensi gugatan. Dalam satu TPS akan ditempatkan dua saksi sekaligus.
“Satu TPS kita menempatkan dua saksi. Satu saksi bertugas di dalam TPS dan satunya di luar TPS mengawasi,” ujar Sedana Arta yang kembali dicalonkan sebagai Wakil Bupati Bangli mendampingi Made Gianyar sebagai calon Bupati Bangli.
Dia menambahkan, PDIP tidak memetakan seperti ini. Semua TPS diberlakukan sama dan semua menjadi prioritas untuk diatensi kubu Gita. (tim)