Bupati Klungkung Mutasi 10 Pejabat Tinggi Pratama, Empat Pejabat Dikukuhkan

KataBali.com – Klungkung – Pemerintah Kabupaten Klungkung melakukan rotasi dan pengukuhan Pejabat Tinggi Pratama sesuai Surat Keputusan (SK) Bupati Nomor 800.1.3/335/BKPSDM/2025. Dalam keputusan tersebut, sebanyak 10 pejabat mengalami mutasi jabatan, sementara 4 pejabat lainnya dikukuhkan dalam jabatan yang telah ditetapkan. Seluruh pejabat menerima tunjangan jabatan sebesar Rp2.025.000, sesuai ketentuan yang berlaku.

Daftar Pejabat yang Dimutasi

Berdasarkan Lampiran II SK Bupati, sejumlah pejabat yang mengalami pergeseran jabatan yaitu:

  • I Ketut Suandiyana, dari Kadis Kebudayaan menjadi Staf Ahli Bupati bidang Kemasyarakatan dan SDM.
  • I Wayan Ardiasa, dari Kadis Koperasi, UMKM, Perindustrian, Perdagangan menjadi Kadis Ketahanan Pangan dan Perikanan.
  • I Made Agung Gede Putra, dari Kadis Ketahanan Pangan dan Perikanan menjadi Kadis Perhubungan.
  • I Nyoman Sidang, dari Kadis Lingkungan Hidup dan Pertanahan menjadi Kadis Ketenagakerjaan.
  • I Wayan Suteja, dari Kadis PMD, Pengendalian Penduduk dan KB menjadi Kadis Kebudayaan.
  • I Gusti Gede Gunarta, dari Kadis Perhubungan menjadi Staf Ahli Bupati bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan.
  • Ni Made Sulistiawati, dari Kadis Pariwisata menjadi Staf Ahli Bupati bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan.
  • Ida Bagus Ketut Mas Ananda, dari Asisten Pemerintahan dan Kesra menjadi Kadis PMD.
  • I Komang Dharma Suyasa, dari Staf Ahli menjadi Kadis Koperasi.
  • I Gusti Ketut Suardika, dari Staf Ahli menjadi Asisten Pemerintahan dan Kesra.

Empat Pejabat yang Dikukuhkan

Selain mutasi, empat pejabat lain dikukuhkan dalam jabatan baru, yaitu:

  • I Putu Widiada, Kepala Pelaksana BPBD Klungkung
  • Luh Ketut Ari Citrawati, Asisten Perekonomian dan Pembangunan
  • I Komang Gde Wisnuadi, Kadis Kearsipan dan Perpustakaan
  • I Gusti Agung Gede Putra Mahajaya, Kadis Sosial, PPPA

Bupati Satria: The Right Man on The Right Place

Bupati Klungkung, I Made Satria, menegaskan bahwa pelantikan dan mutasi ini merupakan komitmen pemerintah daerah untuk memastikan prinsip “the right man on the right place” berjalan sesuai kebutuhan organisasi.

Ia menekankan bahwa para pejabat yang dilantik harus mampu menjadi pemimpin yang adaptif dan responsif terhadap dinamika daerah.

“Menjadi pemimpin harus berani mengambil tantangan, mampu berinovasi, keluar dari zona nyaman, dan bekerja cepat demi percepatan program prioritas,” tegasnya.

Dengan rotasi dan pengukuhan ini, Pemkab Klungkung berharap kinerja organisasi semakin solid dan siap menghadapi tantangan pembangunan di masa mendatang. **

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *