BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Selat Bali: Gelombang Capai 3 Meter, Warga Diminta Waspada Hingga Desember

KataBali.com – Jembrana, Bali — Perairan Selat Bali kembali memasuki periode cuaca ekstrem sejak November hingga Desember 2025. BMKG mengingatkan bahwa angin kencang dan gelombang tinggi masih akan mendominasi kawasan Selat Bali hingga perairan laut selatan Bali, sehingga seluruh aktivitas pelayaran dan nelayan diminta meningkatkan kewaspadaan.

Staf Analisa Data BMKG Jembrana, Trayi Budi, pada Kamis (27/11/2025), menyampaikan bahwa kondisi gelombang diperkirakan meningkat terutama pada siang hingga sore hari.
“Tinggi gelombang di Selat Bali dapat mencapai 2 hingga 2,5 meter, sementara di laut selatan Bali berkisar 2 hingga 3 meter akibat pengaruh angin timur–tenggara yang bertiup lebih kencang,” jelasnya.

Selain itu, BMKG mengingatkan masyarakat pesisir dan para pelaku aktivitas laut agar memerhatikan perubahan arah angin sebelum hujan turun.
“Angin kencang biasanya muncul mendahului turunnya hujan. Kondisi seperti ini sangat berisiko bagi pelayaran maupun nelayan, terutama yang menggunakan perahu kecil,” ujar Trayi.

Di sisi lain, untuk para pengguna jasa penyeberangan di Pelabuhan Gilimanuk, BMKG merekomendasikan agar memilih waktu perjalanan pada pagi hari. Rentang waktu antara pukul 06.00 hingga 10.00 Wita dinilai sebagai periode dengan kondisi gelombang relatif lebih tenang dibandingkan jam-jam lainnya.

Dengan potensi gelombang tinggi yang masih akan berlangsung hingga akhir tahun, BMKG mengimbau masyarakat untuk terus memantau informasi cuaca terbaru dan selalu mengutamakan keselamatan saat beraktivitas di laut. *

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *