Penerbangan Langsung Adelaide–Bali Resmi Dibuka, Dorong Target 1,9 Juta Wisman Australia ke Indonesia

KataBali.com – Denpasar — Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyambut baik pembukaan rute penerbangan langsung Indonesia AirAsia rute Adelaide–Denpasar yang resmi beroperasi pada Kamis (26/6/2025). Langkah ini dinilai akan memperkuat konektivitas dan membuka peluang lebih besar untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara, khususnya dari Australia, ke Indonesia.

“Australia adalah pasar strategis bagi pariwisata nasional. Dengan dibukanya rute ini, total ada empat rute Indonesia AirAsia yang menghubungkan Australia dengan Bali, termasuk Darwin–Denpasar yang baru saja dibuka pada Maret lalu,” ujar Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf, Ni Made Ayu Marthini, Jumat (27/6).

Penerbangan AirAsia QZ421 akan beroperasi empat kali seminggu: Senin, Selasa, Kamis, dan Sabtu. Kehadiran rute ini diharapkan mendorong pertumbuhan kunjungan wisatawan berkualitas dari Australia, terutama ke destinasi unggulan dan regeneratif seperti Bali, Lombok, Labuan Bajo, Medan, dan Yogyakarta.

“Kami optimistis rute ini berkontribusi signifikan untuk mencapai target 1,9 juta kunjungan wisatawan Australia tahun ini,” kata Ni Made.

Data BPS menunjukkan, wisatawan Australia yang datang ke Indonesia sepanjang 2024 mencapai 1,67 juta orang, tumbuh 17 persen dibanding tahun sebelumnya. Sementara itu, dari Januari hingga April 2025, sudah tercatat 511.678 wisatawan Australia datang ke Indonesia, dengan 474.277 di antaranya ke Bali—naik sekitar 7 persen dibanding periode sama tahun lalu.

Sementara itu, Plt Direktur Utama Indonesia AirAsia, Captain Achmad Sadikin Abdurachman, menegaskan bahwa pembukaan rute ini diproyeksikan menarik lebih dari 74 ribu wisatawan Australia per tahun.

“Setiap penerbangan bukan hanya membawa penumpang, tapi juga membawa misi kolaborasi budaya, ekonomi, dan pariwisata dua arah. Bali menjadi hub penting untuk lebih dari 130 destinasi dalam jaringan AirAsia di Asia,” ujarnya.

Dukungan juga datang dari Managing Director Adelaide Airport, Brenton Cox, yang menyatakan bahwa Bali adalah tujuan internasional terbesar dan paling cepat berkembang bagi bandara tersebut.

“Kehadiran Indonesia AirAsia memberi lebih banyak pilihan dan merupakan maskapai hemat berbasis Asia pertama yang melayani langsung rute Adelaide sejak 2015,” kata Cox.

Di sisi lain, Asisten Deputi Pemasaran Mancanegara II Kemenparekraf, Yulia, menegaskan bahwa pihaknya akan menguatkan promosi di pasar Australia, termasuk Adelaide, melalui berbagai kanal kerja sama dengan AirAsia.

“Peningkatan frekuensi dan pembukaan rute baru seperti ini adalah kunci mencapai target pariwisata. Kami berharap Indonesia AirAsia terus memperluas konektivitas dan menghadirkan lebih banyak pilihan bagi wisatawan,” ujarnya.*

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *