Bank Indonesia Bali Apresiasi Digitalisasi Kab. Klungkung Meningkat 0,7%

KataBali.com-Klungkung – Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali (KPw BI Provinsi Bali) juga Wakil ketua Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah ( TP2DD ) se Bali Erwin Soeriadimadja mengatakan, Berdasarkan Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) semester II 2023, kondisi Indeks ETPD Provinsi Bali keseluruhan masuk kategori digital, khusus Kab. Klungkung dalam kategori digital dengan indeks sebesar 95,4%, meningkat sebesar 0,7% dibandingkan semester sebelumnya. KPwBI Provinsi Bali sangat mengapresiasi Kab. Klungkung pencapaiannya berkat kolaborasi baik di TP2DD Kab. Klungkung.

Erwin mengungkapkan, Kab. Klungkung ber potensi digitalisasi besar dilihat dari jumlah merchant QRIS Mei 2024 mencapai 17.300 merchant, atau tumbuh 31% (yoy). Pada Mei 2024, pertumbuhan volume QRIS yang mencapai 233% (yoy) dengan total volume transaksi selama 2024 adalah 2,57 juta transaksi. Sementara itu dari sisi nominal transaksi QRIS tumbuh 351%, dengan total nominal transaksi selama 2024 adalah Rp209 miliar.

“ Kab. Klungkung memiliki ruang peningkatan dari segi daya saing, yang dapat ditingkatkan dengan meningkatkan kapasitas dan kapabilitas gSDM berkemampuan digital, mendorong pengeluaran rumah tangga untuk Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) serta meningkatkan inklusi keuangan dan penggunaan e-wallet, “ sebut Erwin saat hadir dalam High Level Meeting ( HLM ) P2DD di Kab. Klunggkung Kamis ( 16/7 ) di Klungkung.

KPw BI Provinsi Bali mengapresiasi komitmen Pemkab Klungkung karena HLM dibuka Pj. Bupati Kab. Klungkung, Bp. I Nyoman Jendrika selaku Ketua TP2DD Kab. Klungkung,” TP2DD merupakan forum koordinasi antar instansi dan stakeholder untuk mendorong inovasi, percepatan, dan perluasan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) mewujudkan efisiensi, efektivitas dan transparansi tata kelola keuangan. termasuk Kab.Klungkung.

“ KPw BI Provinsi Bali berupaya untuk bersinergi dengan Pemerintah Kab. Klungkung dalam mendorong pertumbuhan ekonomi melalui transformasi digital salah satunya dengan pelaksanaan High Level Meeting (HLM), “ terang Erwin

Selain itu, untuk mendukung elektronifikasi transaksi Pemerintah Daerah, KPw BI Provinsi Bali mendorong implementasi Kartu Kredit Indonesia (KKI) secara rutin untuk belanja daerah serta mendorong pelaksanaan Nusa Lembongan road to Digital Island, melalui fasilitasi kerja sama dengan seluruh Perangkat Daerah di Kab. Klungkung dan BPD Bali.

Pj. Bupati Klungkung, mendukung ETPD, perluasan digitalisasi diperluas bukan hanya layanan masyarakat tetapi diperluas mencakup wisatawan mancanegara. Ke depan tidak hanya ke pajak dan retribusi saja, juga kanal implementasi non tunai ke UMKM dan perdagangan baik dikelola pemerintah maupun swasta. Selain itu, digitalisasi pelayanan publik akan meningkatkan aksebilitas, efisiensi dan efektivitas layanan publik, transparansi dan akuntabilitas layanan publik, yang pada akhirnya akan meningkatkan kepuasan masyarakat.

KPw BI Provinsi Bali berharap agar sinergi dan penajaman langkah TP2DD yang telah dilakukan setiap kabupaten/kota perlu diperkuat, karena kabupaten/kota memiliki keunggulan dan karakteristik masing-masing mendorong ETPD dan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). nn

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *