Idul Adha 1444 H, LDII Bali Implementasikan Persaudaraan Dalam Bingkai NKRI Membagikan 10.000 Paket Daging Qurban

KataBali.com – Denpasar – Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Bali kembali membagikan 10.000 Paket daging qurban kepada warga di Bali. Di hari raya Idul Adha 1444 H, Kali ini, LDII Bali bersama warga merayakan hari raya Idul Adha 2023 dengan memotong 244 ekor kambing dan 115 ekor sapi untuk warga masyarakat di wilayah Bali.

Bertemakan Perkuat Ketakwaan dan Kepedulian Sosial, LDII Bali, terus berkomitmen untuk berbagi kebahagian dengan membagikan paket daging bukan saja bagi warga muslim,Hindu, Nasrani dan lainya,masyarakat sekitar Sekretariat LDII di Padangsambian, Denpasar dan perwakilan di 8 Kabupaten juga didukung tokoh Puri Grenceng,mengantarkan paket daging  ke tempat tinggal mereka yang berhak menerima paket.    

 Wakil Ketua DPW LDII Bali, Haji Hardilan, SH., didampingi Sekretaris Haji Agus Permadi,mengatakan, tahun ada peningkatan jumlah hewan qurban yang diterima panitian Idul Qurban,baik perwakilan Sekretariat LDII Provinsi Bali,maupun di Kabupaten se Bali yakni 15 % baik sapi  kambing,“ Tidak beda dengan tahun tahun sebelumnya, kami selalu membagikan paket daging bagi masyarakat sekitar, dan luar Denpasar,hal ini sebagai bentuk persaudaraan dan kepedulian social, serta menjalin silaturahmi dengan tokoh masyarakat, “ ungkap  Hardilan.

 Ia menyebut  pelaksanaan Qurban LDII setiap tahun  bekerjasama dengan Desa Pakraman Padang Sambian, tokoh masyarakat dan Kepala Biro Kesra Pemerintah Kota Denpasar. Untuk pengamanan didukung  Polsek Denpasar Barat, Lurah Padangsambian, Babinsa dan Babinkamtibmas Padangsambian, Pecalang Br. Buana Desa.

Agus Permadi menambahkan, terkumpulnya ratusan hewan qurban berkat adanya kesadaran sangat tinggi warga Muslim di Bali untuk ber-qurban dengan menyerahkan hewan qurban yang daging dibagikan kepada masyarakat,“Tahun ini jumlah hewan bertambah,ini selain adanya kebangkitaan pariwisata tentu berdampak pada peningkatan ekonomi,serta kesadaran umat Islam untuk berkorban, kita patut bersyukur pemerintah Bali bersama menjaga Bali agar tetap kondunsif dengan menjalin tali silaturahmi, salah satunya dukungan tokoh puri, pecalang dan masyarakat dari berbagai golongan, “ ungkap Hardilan           

Sementara itu,  Drh. Gheasella Mahasiswa Coas FKH Unud, di sela  pemotongan hewan qurban,Kamis (29/06/2023),di halaman Sekretariat  DPW LDII Bali, Padangsambian, Denpasar,untuk menjaga daging qurban aman dikonsumsi,  setelah di sembelih bagian jeroan bagian hati dan usus kambing dan sapi terlebnih dulu di cek kesehatannya, apakah ada penyakit, atau cancing dan ganggguan kesehatan lain nya, “ Kami tidak menemukan penyakit dari hewan qurban, sehingga layak untuk dibagikan , “ jelas Ghesella.

Panitia membungkus daging  menjadi 10 ribu besek terbuat dari bambu untuk menghindari tumpukan sampah plastik di Bali. Pembagian dilakukan di 9 kabupaten se-Bali, di antaranya Denpasar, Badung, Gianyar, Karangasem, Buleleng, Tabanan, dan Jembrana, “,Mereka yang berhak menerima didata masing-masing Perwakilan Anak Cabang (PAC) LDII Bali, yang didistribusikan sesuai sesuai hasil pendataan. Cara ini   lebih tepat sasaran dan efisien, untuk menghindari  antrian dan berebut di satu lokasi,” jelasnya.

Tidak hanya untuk warga muslim tetapi juga warga lintas agama sebagai bentuk kebersamaan dan keberlanjutan keberagaman. Hal ini sebagai bentuk pengorbanan, kekeluargaan dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika dan NKRI. “Kami menekankan rasa persaudaraan dan kekeluargaan sebagai anak bangsa dalam bingkai NKRI. Melalui momen Idul Adha juga kita pererat persatuan,” ajak Haji Hardilan.  nn

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *