Sambut Hari Kartini, TP PKK Provinsi Bali Gelar Webinar Bertemakan ‘Implementasi Semangat Kartini Menuju Bali Era Baru’
KataBali.com – Denpasar – TP PKK Provinsi Bali menggelar Webinar dengan tema “Implementasi Semangat Kartini Menuju Bali Era Baru” yang dilaksanakan secara hybrid (daring dan luring) dari Gedung Gajah, Jaya Sabha, Denpasar, pada Kamis (21/4/2022).
Dalam acara yang tepat dilaksanakan saat Pahlwan Perempuan kita RA Kartini lahir yaitu tanggal 21 April, dihadiri oleh TP PKK Kabupaten/Kota, TP PKK Kecamatan, hingga kader dari desa serta Mangala Pakis Bali dengan jumlah partisipan hampir menyentuh 600 orang secara daring.
Pada kesempatan tersebut, Sekretaris 1 TP PKK Provinsi Bali Made Suwastini berkesempatan membacakan sambutan Ketua TP PKK Prov Bali Ny. Putri Koster. Dalam sambutannya, Ny. Putri Koster menggugah semangat para kader PKK seluruh Bali untuk meneladani pribadi RA Kartini dalam kehidupan sehari-hari.
Menurutnya, seperti tercata dalam surat-surat yang dibukukan dengan judul “Habis Gelap terbitlah terang” RA Kartini adalah seorang pribadi yang gemar membaca, cerdas, sederhana, mempunyai tekad kuat, patuh dan menghoramti orang tua serta memiliki sifat welas asih dan berjiwa sosial. “Sungguh penggambaran Wanita Indonesia, dan kita harus bisa meneladani sifat-sifat tersebut,” ujar Ny. Putri Koster dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris 1 TP PKK Prov Bali.
Semangat-semangat Kartini di atas menurutnya yang menurutnya perlu diaktualisasi oleh TP PKK dalam implementasi menuju Bali Era Baru yaitu sosialisasi tentang pentingnya melahirkan generasi berkualitas, sehat cerdas, kuat dan Tangguh untuk menghadapi masa depan. “Tidak hanya kuat dalam Pendidikan, namun menanamkan pentingnya sikap gotong royong dalam mewujudkan HATINYA PKK,” imbuhnya.
Selain itu, kader PKK yang juga merupakan seorang Ibu juga diharapkan bisa Tangguh dan kuat terutama saat menghadapi bahaya oleh keluarganya. Pola asuh penuh dnegan kasih sayang juga diharapkan bisa dijalankan oleh para Ibu untuk membentuk karakter anak serta mampu meningkatkan perekonomian keluarga.
Konsep Habis Gelap Terbitlah Terang, menurutnya mengandung arti api semangat para Ibu harus tetap terjaga untuk melahirkan generasi yang mampu mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan serta bersaing di dunia global. “Perempuan harus selalu siap dan menjadi garda terdepan dalam rumah tangga saat menghalau segala jenis gangguan yang datang. Perempuan juga harus menjadi benteng terakhir yang berdiri tegak menjaga keluarga terutama anak-anaknya dari musuh terdahsyat yakni narkoba dan pergaulan bebas,” gugahnya.
Ny. Putri Koster juga berpesan pada perempuan Indonesia khususnya Bali untuk mampu menjadi panutan meskipun ikut membantu perekonomian keluarga. Untuk itu, pikiran cerdas RA Kartini harus tetap menjadi acuan para perempuan generasi saat ini untuk bisa mewujudkan kesamaan gender di sektor apa pun, termasuk dalam keluarga. Perempuan harus mampu bersaing dengan pria dalam memperoleh kedudukan seperti di pemerintahan, swasta ataupun menjadi wakil rakyat.
Peranan PKK dalam mewujudkan pembangunan di Bali juga dipandang perlu. Dengan semangat RA Kartini ia pun mengajak kader PKK untuk ikut aktif mensosialisasikan program-program pemerintah yang tertuang dalam visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali, melalui pola pembangunan terencana menuju Bali era baru.
Webinar pagi itu menghadirkan Ketua LSM Bali Sruti, Luh Riniti Rahayu mensebagai narasumber, serta dimoderatori oleh Made Sukadana Karang.