RPPAI Prihatin, Banyak Anak Ketergantungan Gadget dan Malas Belajar
KataBali.com – Jakarta – Rumah Perlindungan Perempuan dan Anak Indonesia (RPPAI) adalah Organisasi yang memberikan wadah untuk melindungi keluarga terlebih dulu.
“Terutama bagi kaum perempuan yang memang sebagai garda untuk mencontohkan tentang kasih sayang terhadap anak. Seperti tentang belain kasih sayang itu ada di dua belah pihak dari orang tua.” hal ini sebagai panutan anak maupun menciptakan rasa nyaman, aman dan mendidik untuk tebaik tentang keseharian anak dirumah dan sehingga orang tua tidak menjadi musuh bagi anak tetapi menjadi sebagai temen bermain ataupun tempat curhat, Rabu 21/4/21).
Disisi lain, ungkap Dirut Keuangan RPPAI, Agus, pihaknya mengamati banyak anak indonesia kurang kasih sayang” disebabkan orang tua sibuk dengan kegiatannya sendiri dan anak menjadi tidak nyaman saat dirumah, “ Kita Prihatin melihat kondisi semacam ini, untuk itu kami mengajak semua pihak untuk peduli terhadap perlindungan perempuan dan anak, “ tanda Agus.
Apalagi sekarang banyak anak-anak yang tergatungan karena gadget dan males untuk belajar, makan maupun canda tawa aja nggak pernah.” semua itu efek karena sering bermain handphone.
Inilah kelalaian orang tua yang kadang sibuk dengan kepentingan sendiri dan tidak peduli tentang anak” menurutnya, anak itu sebagai generasi Emas depan yang memang harus dilindngi,diperhatikan dan diberikan kasih sayang.
Supaya anak bisa lebih menghormati kedua orang tua dan jangan dibiarkan anak bermain gadget terus.” karena bisa merusak daya berfikir serta anak jadi ketergantungan setiap hari semua itu memang berdampak tentang pisikolog anak.
Sebagai orang tua harus meluangkan waktu buat anak dan jangan melantarkan anak atau pun membiarkan anak sering bermain gadget setiap hari.” dampak semua itu adalah kesalahan fatal dari kedua orang tua.
Apakah hal ini bisa dicegah..? Agus menjawab Bisa,. ” ayolah anak-anak kita diberikan arti kasih sayang maupun dunia pendidikan serta dijauhakan dari gadget dan tentang antisipasi kekeraan anak , hal ini tergantung orang tua yang mendidik setiap hari, Anak butuh Perhatian dan Kasih sayang walau sebentar, bukan dibiarkan karena ego dan sibuk dengan kerja setiap hari.” jika itu terjadi seperti ini, maka anak bisa fatal dan lupa segalanya karena tidak ada orang tua yang seharusnya memberikan edukasi tentang kebaikan tetapi orang tua sudah lalai dari kasih sayang.” kata Agus selaku Dirut Keuangan Rumah PPAI.
Ditempat berbeda, Dirut Utama RPPAI Fuad Dwiyono menjelaskan bahwa perempuan dan anak harus dilindungi marwah kehormatannya bukan untuk disakiti” Sebagai perempuan itu layak dapat perhatian maupun kasih sayang, karena ia adalah sebagai ibu dari anak kita
“Hal ini, saya peringatkan kepada orang tua.”ayo didik anak untuk terbaik bukan dilantarkan maupun dilakukan tindakan-tindakan tentang kekerasan terhadap anak dan perempuan.
Disinilah, Marwah Perempuan dan anak adalah pilar penting dalam membangun suatu bangsa.” maka sudah seharusnya kita lindungi kaum perempuan dan anak.
Jika kita selamatkan 1 perempuan dan 1 anak maka kita sudah selamatkan masa depan suatu bangsa.”hal ini sudah menjadi komitmen global di dunia untuk melindungi hak-hak kaum perempuan serta anak agar terbebas dari segala bentuk kekerasan yang ada diluar sana maupun didalam keluarga,”jelas Dirut Utama Rumah PPAI Fuad Dwiyon.(nn )