Webinar Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, Arya Gangga : Mahasiswa Tidak Boleh Feodal
KataBali.com – Denpasar – Webinar Sosialisasi Empat Pilar MPR RI pada tahun 2020 diselenggarakan pada hari Kamis, 26 November 2020 bertempat di Gedung Pramuka Kwarda Bali. Acara tersebut dihadiri oleh Anggota MPR RI, I Gusti Ngurah Rai Wirajaya, SE., MM dan beberapa narasumber lainnya.
Acara berlangsung secara tatap muka dengan jumlah peserta sebanyak kurang lebih 30 orang dan sebagian peserta mengikuti melalui daring. Seluruh peserta yang hadir tetap memperhatikan dan menjaga protokol kesehatan. Acara ini diselenggarakan oleh DPR RI yang diselenggarakan secara berkala. I Gusti Agung Rai Wirajaya mengatakan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI ini sangat penting dilaksanakan karena masih banyak masyarakat yang belum memahami apa makna dari Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.
Dalam acara tersebut seorang mahasiswa bernama Arya Gangga yang merupakan sebagai peserta menyatakan bahwa masih terdapat masyarakat yang belum paham apa makna dari pancasila tersebut. Arya Gangga menambahkan “Dalam lingkungan kampus yang seharusnya memperluas pemikiran-pemikiran intelektual saja masih terdapat pemikiran feodal, hal ini dapat membuat mahasiswa tidak siap dalam mengutarakan argumen maupun berbeda pendapat”. Ujar pemilik Praga Pustaka Bali.
Arya gangga mengkungkapkan bagaimana pemerintah harus dapat memperluas ruang-ruang dialektika agar mahasiw bebas mengeluarkan pemikiran-pemikiran kritis, dan kampus memiliki peran dalam menjamin mahasiswa untuk mengeluarkan dan mengedepankan pemikiran-pemikiran kritis.
Arya Gangga berharap bagaimana sosialisasi Empat Pilar ini pancasila dapat kita ilhami dan implementasikan bersama.
Anggota MPR RI, I Gusti Agung Rai Wirajaya pun sepakat dan sangat mengapresiasi mahasiswa-mahasiswa yang memiliki pemikiran-pemikiran kritis. Disamping itu juga, I Gusti Agung Rai Wirajaya juga mengajak Arya Gangga untuk merapat dalam partai di tahun 2024 mendatang, karena kita membutuhkan pemuda kritis seperti Arya Gangga untuk memperbaiki kondisi bangsa. ag