Rayakan Idul Adha, Tidak Melihat Suku dan Agama LDII Bali Bagikan 10 Ribu Besek Daging Kurban

KataBali.com – Denpasar, Menyambut hari raya Idul Adha 2019, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Bali kembali membagikan daging Kurban kepada warga di Bali. Kali ini, LDII Bali bersama warga merayakan hari raya Idul Adha dengan memotong 325 ekor kambing dan 112 ekor sapi untuk seluruh Bali.

   Kemua hewan korban itu, sumbangan  dari berbagai kalangan masyarakat,bahkan dari warga non Muslim seperti Tokoh Puri Pemecutan A.A Bagus Suryawan, seekor kambing diserahkan oleh Ny, Agung Suryawan.

     Wakil Ketua DPW LDII Bali, Haji Hardilan, SH didampingi Sekretaris Haji Agus Permadi, di sela-sela sela acara pemotongan hewan kurban, Minggu (11/8), di Kantor DPW LDII Bali, Padangsambian, Denpasar, semua daging kambing dan sapi yang dipotong itu dibungkus menjadi 10 ribu Besek ( terbuat dari anyaman Bambu ) daging  dibagikan ke kaum dhuapa, tokoh dan masyarakat tanpa memandang suku dan Agama  di Bali. 

    Pembagiannya dilakukan di 7 Kab/kota. se-Bali, di antaranya Denpasar, Badung, Gianyar, Karangasem, Buleleng, Tabanan, dan Jembrana, Didata oleh masing-masing Perwakilan Anak Cabang (PAC) LDII Bali yang berhak memperoleh daging kemudian nantinya akan didistribusikan sesuai dengan hasil pendataan.

“ Cara ini dinilai lebih tepat sasaran dan efisien, jadi tidak harus antri dan berebut di satu lokasi,” jelasnya.Tidak hanya untuk warga muslim tetapi juga warga lintas agama sebagai bentuk kebersamaan dan keberlanjutan keberagaman.

   Pemotongan dan pembagian daging kurban ini dilakukan hingga ke jajaran Pengurus DPD dan DPC LDII seluruh Bali. “Nanti ada pola subsidi silang ke daerah yang kekurangan daging kurban,” ucapnya.Hal ini, sudah menjadi tradisi LDII Bali setiap hari raya Idul Adha pembagian daging kurban tidak hanya untuk umat muslim tetapi umat lintas agama.

    “ Hal perwujudan kekeluargaan dan kebersamaan, keberlanjutan keberagaman dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika dan NKRI. “Kami menekankan rasa persaudaraan dan kekeluargaan sebagai anak bangsa dalam bingkai NKRI. Melalui momen Idul Adha juga kita pererat persatuan,” ajak Haji Hardilan

    “Setiap tahunnya ada peningkatan, sebelumnya hewan kurban sapi tahun lalu  sekisar 90 lebih ekor sapi, dan hewan kurban kambing kurang dari 300, tapi tahun ini lebih banyak lagi, ini bukti semakin meningkatnya pemahaman umat tentang penting dan manfaat berkurban di Hari Raya Idul Adha,” kata Hardilan.

    Dalam kesempatan, itu didampingi Ny. Agung Suryawan, bersama bendesa adat, dan pengurus Muslimah LDII secara langsung menyerahkan daging korban ke warga setempat, diantaranya Ida Pandita Mpu Sri Rastra Jaya Bhuana, seorang Pandita Hindu dari Griya Kertha Mandala Padang Sambian Denpasar, yang rumahnya berdekatana dengan Sekretariat LDII.

    Ia menambahkan, pelaksanaan  kurban LDII setiap tahun selalu bekerjasama dengan Desa Pakraman Padang Sambian di bawah kepemimpinan AA. Suira,  dihadiri Drs AA Ketut Asmara Putra (Gus Cilik),Wakil Bendesa Bagian Pawongan dan Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar.

     Pelaksanaan kurban LDII setiap tahun selalu bekerjasama dengan Desa Pakraman Padang Sambian, tokoh masyarakat dan Kepala Biro Kesra Pemerintah Kota Denpasar. Untuk pengamanan didukung oleh, Polsek Denpasar Barat, Lurah Padangsambian, Babinsa dan Babinkamtibmas Padangsambian, Pecalang Br. Buana Desa.( nn)

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *