Polda Bali Inisiasi Deklarasi Kampanye Pemilu Damai 2019

KataBali.com – Menghadapi Pemilu 2019 Kepolisian Daerah (Polda) Bali mengumpulkan semua stakeholders dan menginisiasi kampanye damai Pemilu 2019 di Bajra Sandhi, Denpasar-Bali.

Kapolda Bali, Inspektur Jenderal Polisi Petrus Reinhard Golose mengatakan bahwa kegiatan ini penting diadakan untuk menyatukan komitmen dalam mewujudkan Pemilu 2019 yang aman, damai dan sejuk.

Dalam rangka itu, Golose mengaku telah menyiapkan skema untuk mengantisipasi kerawanan yang dapat saja timbul pada pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

Polda Bali sendiri menyiapkan sejumlah 2.888 personel untuk mengantisipasi timbulnya konflik yang bisa saja pecah. Jumlah itu belum ditambah dari pihak Kodam IX Udayana yang juga menerjunkan dua ribu lebih pasukannya.

“Ini pertama kalinya pileg dan pilpres dilaksanakan serentak dengan ambang batas 4 persen. Oleh karenanya, Pemilu 2019 memiliki kerawanan yang cukup kompleks. Kami perlu mengantisipasi hal itu,” kata Golose, Kamis 20 September 2018.

Kapolda Golose mengajak semua pihak, dalam hal ini partai politik, tim sukses, masyarakat dan seluruh jajaran yang terlibat untuk berkomitmen mewujudkan kampanye damai. Tidak menutup kemungkinan Pemilu 2019 akan rawan sabotase dan ancaman terorisme.

Sementara itu, Gubernur Bali, Wayan Koster mengajak semua pihak untuk menjaga kondusivitas Pemilu 2019. Terkhusus di Bali yang menjadi tuan rumah pertemuan Annual Meeting IMF-World Bank, Koster berharap pertemuan itu perlu dijaga lantaran mempertaruhkan nama besar Indonesia.

“Saya mengajak kepada semua pihak untuk menjaga kondusivitas, karena sebagai tuan rumah kita patut mendorong lancarnya pertemuan tersebut,” ujarnya. Koster juga meminta kepada semua pihak, khususnya partai politik, caleg dan para pendukungnya agar bijak dalam menggunakan sosial media. Sebab, kata dia, bukan tak mungkin timbul kegaduhan berlatar belakang informasi bohong alias hoaks yang berkembang di sosial media.

“Mari kita wujudkan sikap bijak dalam berpolitik agar masyarakat bisa semakin cerdas dalam era demokrasi saat ini. Saya berharap agsr semua pihak mengedepankan kejujuran, tidak menghalalkan segala cara, terutama dalam penggunaan media sosial,” harapnya. jcmb

katabali

Kami merupakan situs portal online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *