Pemkab Tabanan Terima Kunjungan Kerja DPRD Pakpak Bharat
KataBali.com – Pemerintah Kabupaten Tabanan menerima kunjungan kerja dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara. Kunjungan tersebut adalah untuk sharing/bertukar pikiran, terkait dengan pertanian, perizinan, sumber daya manusia dan juga budaya. Rombongan DPRD diterima oleh Staf Ahli Hukum dan Pemerintahan Tabanan I Made Riawan dan Kepala Dinas Pertanian Tabanan I Nyoman Budana, Rabu (1/8) di ruang rapat Tabanan.
Wakil Ketua I DPRD Pakpak Bharat, Edison Manik menyampaikan tujuan kedatangan rombongannya diantaranya adalah untuk sharing mengenai pertanian dan juga perizinan yang ada di Tabanan. Menurutnya banyak kesamaan yang dimiliki daerahnya dengan Tabanan.
“Kedatangan kami ke Tabanan adalah untuk belajar serta sharing mengenai pertanian dan juga perizinan. Karena masyarakat kami di Pakpak Bharat juga banyak yang bergantung pada sektor pertanian,salah satunya yang paling terkenal di Kabupaten kami adalah hasil gambir,” ungkapnya.
Komisi III DPRD Pakpak Parlemen Sinamo mengungkapkan dirinya kagum dengan pertanian Tabanan, Tabanan memiliki lahan pertanian yang sangat luas dan bisa mengolahnya dengan baik. Pihaknya juga memuji budaya di Bali, salah satunya perayaan Hari Raya Nyepi, dimana semua orang patuh dan tertib untuk melaksakannya.
“Tabanan memiliki luas sawah terbesar di Provinsi Bali. Di Kabupaten kami, lahan pertanian kami tidak begitu luas namun wilayah kami sangat luas. Maka dari itu kami ingin belajar dan sharing bagaimana cara mempertahankan dan mengolah wilayah pertanian dengan baik. Kami juga sangat mengagumi budaya Bali, dan ingin belajar.” ucapnya.
Sementara itu Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh I Made Riawan memberikan apresiasi atas kunjungan rombongan dan menyambut baik kunjungan kerja tersebut.
“Sungguh merupakan suatu kebahagiaan bagi kami, Bapak dan Ibu berkenan mengunjungi Kami di Tabanan. Kami atas nama pemerintah daerah dan masyarakat mengucapkan selamat datang di Kabupaten Tabanan. Semoga pertemuan ini dapat bermanfaat bagi kedua belah pihak,” ungkapnya.
Pihaknya menjelaskan Kabupaten Tabanan memiliki luas sawah terbesar di Provinsi Bali yaitu 22.465 hektare dari total 81.482 hektare sawah di Bali sehingga dijuluki lumbung pangan Bali. Pemkab Tabanan tidak hanya memberikan dukungan moral kepada petani namun juga memberikan fasilitas sarana produksi yang dianggarkan dalam APBD dan APBN melalui pokok-pokok kegiatan/program.
“Program tersebut antara lain peningkatkan infrastruktur, peningkatan sarana dan prasarana pertanian, penguatan modal, peningkatan produksi serta pengolahan dan pemasaran hasil pertanian. Sehingga Kabupaten Tabanan benar-benar mewakili karakter masyarakat yang agraris dengan mengedepankan kelestarian budaya,” ungkapnya.
Ditambahkan, Tabanan juga telah bekerja sama dengan Pemkot Toyama dengan membangun 4 empat PLTMH yang sudah diresmikan tahun lalu di Desa Jatiluwih. Di tahap awal, pengoperasian PLTMH ini akan menghasilkan listrik untuk penerangan jalan sebanyak 200 titik di wilayah Subak Jatiluwih.
“Ke depannya, Pemkab Tabanan dan Pemkot Toyama akan terus menjalin kerja sama. Baik di bidang teknologi pertanian maupun bidang lainnya. Kami akan terus berkolaborasi, khususnya dalam bidang pemanfaatan teknologi di bidang pertanian.” imbuhnya.
Dalam acara tersebut juga dilakukan diskusi, tanya jawab, sharing antara DPRD Pakpak Bharat dengan Pemkab Tabanan. Acara ditutup dengan penukaran cinderamata dari masing-masing pihak dan foto bersama. hmt