BAWA Gelar Dana Untuk Selamatkan Anjing Lokal di Bali
Selama Februari 2018, dana digalang sebesar Rp73 juta yang pakai untuk meningkatkan kesejahteraan hewan terutama anjing lokal.
President BAWA Janice Girardi mengatakan jumlah dana yang terkumpul selama Februari 2018 tersebut telah digunakan untuk menstrilkan 125 anjing.
Selain itu untuk, memberikan 3.030 porsi makanan bagi anjing di area Gunung Agung serta anjing jalanan, dan pemberian 150 vaksin Parvo Distemper dan Rabies untuk menyelamatkan kehidupan anjing tersebut.
Setiap hari BAWA menyelamatkan hewan yang ditinggalkan, sakit, dan terluka sekaligus memberikan perawatan medis, bahkan hingga mengadopsikan anjing tersebut ke rumah yang lebih aman.
“Semua kegiatan BAWA tersebut sangat memerlukan dukungan dari berbagai pihak, terutama dari segi bantuan donasi,” katanya saat konferensi pers di Kuta, Badung, Jumat 6 April 2018.
Dukungan T Galleria dan DFS Bali Airport ini membuktikan, permasalahan anjing dan hewan di Bali juga turut menjadi perhatian para wisatawan yang kebetulan berlibur di Pulau Seribu Pura.
Nantinya juga donasi ditempatkan di DFS Bali Airport, sebagai salah satu pintu masuk ketika wisatawan mengunjungi pulau ini.
Diperkirakan ada 400.000 ribu ekor anjing di Bali, dan menurut peneliti sebanyak 70% harus divaksin, dan anjing Bali terus berkembang.
“Kami kita bersyukur angka rabies mulai menurun, ini juga berkat kolaborasi dengan pemerintah,” katanya.
General Manager T Galeria Bali James Guntrip mengatakan sangat senang bisa berkontribusi langsung untuk Bali melalui donasi yang diberikan ke BAWA.
Dia pun tidak memungkiri kerja sama dan kolaborasi sejenis bisa saja dilakukan lagi untuk mendukung kesejahteraan hewan di Bali. Donasi selama Februari 2018 sebenarnya berkaitan perayaan Tahun Baru Imlek 2018 yang merupakan Tahun Anjing Tanah. (jckn)