Wagub Sudikerta Hadiri Pujawali Utama Pedudusan Agung Pura Desa Sumerta
KataBali.com – Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta menghadiri Puncak Pujawali Utama Pedudusan Agung Pura Desa, Desa Adat Sumerta, Denpasar, Jumat (11/4).Kehadiran Wagub Sudikerta disambut antusias oleh krama yang memadati pura, bahkan sebagian ber-selfie dengan mantan Wakil Bupati Badung ini.
Dalam sambutan yang dibacakan Wagub Sudikerta, Gubernur Bali memberikan apresiasi kepada krama adat Sumerta yang sudah melaksanakan upacara pedudusan agung ini. Ia berharap melalui upacara ini akan memberikan keselamatan kepada krama dan memberikan kesucian secarasekala maupun niskala. “Saya berharap agar krama desa menyatukan pikiran dan keinginan untuk menjaga kesucian dan keasrian parahyangan agar selalu ajeg dan lestari,” ujarnya.
Kesempatan ini juga digunakan Wagub Sudikerta untuk menghimbau krama agar melaksanakan yadnya secara sederhana. Menurutnya diantara krama pengempon pura pastilah memiliki kondisi ekonomi yang berbeda. Ia berharap agar krama tidak sampai meminjam apalagi menjual harta warisan untuk melaksanakan upacara yadnya.
Sementara itu Ketua Panitia Made Astika mengatakan upacara yang dilaksanakan sepuluh tahun sekali ini sudah dimulai sejak tahun 1947. Adapun pengempon pura Desa Sumerta antara lain Banjar Lebah, Banjar Pande dan Banjar Peken.
Rangkaian upacara Pujawali Utama Pedudusan Agung Pura Desa, Desa Adat Sumerta berlangsung mulai tanggal 3 hingga 14 April 2017. Adapun puncak Pujawali Utama dipuput oleh Ida Pedanda Gede Putra Bajing dari Griya Tegal Jingga dan Ida Pedanda Budha Gunung Sari dari Griya Ubud. jchb
