Tahun 2016, SHU KPN Abdi Praja Capai 566 Juta – Laporan Pertanggungjawaban Raih Opini Wajar
KataBali.com – Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Abdi Praja Tabanan memperoleh Sisa Hasil Usaha (SHU) sebesar Rp 566.280.290,39 selama 2016 atau mengalami kenaikan sebesar 31,35% dibanding tahun sebelumnya.
Tidak hanya itu, laporan pertanggungjawaban yang diaudit oleh akuntan publik juga meraih opini Wajar. Hal tersebut terungkap dalam Rapat Akhir Tahun (RAT) KPN Abdi Praja, yang diselenggarakan Selasa (28/2), di Ruang Rapat Kantor Bupati Tabanan.
Hadir dalam acara tersebut Sekda Kabupaten Tabanan yang juga ketua Dekopinda Tabanan Nyoman Wirna Ariwangsa, Ketua KPN Abdi Praja Drs. I Made Yasa, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) AA Gede Dalem Tresna, para pengurus dan anggota KPN Abdi Praja.
I Made Yasa melaporkan, selain SHU yang mencai Rp 566 juta, jumlah anggota koperasi juga mengalami peningkatan. “SHU tahun ini mencapai Rp 566.280.290,39 naik 31,35% dibanding tahun lalu yang jumlahnya Rp 431.135.858,95. Sementara keanggotaan KPN Abdi Praja mengalami kenaikan 13,38% hal ini disebabkan karena tahun 2016 penambahan anggota baru sebanyak 347 orang, dan yang pensiun 52 orang. Anggota KPN Abdi Praja sampai Desember 2016 adalah 2428 orang,” katanya.
Pihaknya menjelaskan jumlah simpanan mengalami peningkatan sesuai dengan penambahan anggota baru. “Simpanan pokok di tahun ini sejumlah Rp 24.280.000,00 mengalami peningkatan 13,83% dibanding tahun sebelumnya. Simpanan wajib mengalami kenaikan 33,33% dengan total Rp 4.691.621.500,00, demikian juga dengan simpanan sukarela dan sijakop yang masing-masing mengalami kenaikan 8,42% dan Sijakop mencapai 154,07%,” jelasnya.
Selain jumlah SHU yang memuaskan, I Made Yasa juga menyampaikan jika KPN Abdi Praja telah mendapatkan opini Wajar dari akuntan publik atas laporan pertanggung-jawaban keuangan mereka.
“Laporan pertanggungjawaban ini terlebih dahulu sudah diaudit oleh akuntan publik Prof Dr I Wayan Ramantha MM, AkCPA dengan opini WAJAR, ini berarti laporan keuangan telah menyajikan secara wajar dalam semua hal mulai dari material, posisi keuangan KPN ABdi Praja tanggal 31 Desember 2016, dan hasil usaha, serta laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Eutitas Tanpa Akuntabilitas Publik,” jelasnya.
Wirna Ariwangsa memberikan apresiasi kepada manajemen KPN Abdi Praja “Saya memberikan penghargaan kepada pengurus, pengawas dan para anggota KPN Abdi Praja yang telah melaksanakan hak dan kewajiban sesuai dengan posisi masing-masing. Terbukti tahun ini KPN Abdi Praja mampu menghasilkan keuntungan yang luar biasa mencapai setengah miliyar, ini artinya prinsip-prinsip manajemen telah dilaksanakan dengan baik,” ujarnya.
Pihaknya juga mengapresiasi opini wajar yang didapatkan KPN Abdi Praja. “Wajar sesuai dengan prinsip akutansi yang benar, artinya semua proses transaksi yang dijalankan dengan benar sesuai dengan prinsip-prinsip akuntabilitas, transparansi dan bisa dipertanggungjawabkan. Jadi jangan ragu untuk terus meningkatkan kinerja ke depan,” ucapnya.
Pihaknya berpesan agar pencapaian ini dapat dipertahankan dan terus ditingkatkan untuk masa-masa mendatang. “Pertahankan dan tingkatkan pencapaian ini, jadilah koperasi terbaik dan contoh bagi koperasi lainnya, diharapkan bagi yang belum bergabung menjadi anggota agar segera bergabung,” imbuhnya.
Dalam acara tersebut juga dilakukan sesi diskusi/tanya-jawab antara para pengurus dengan anggota koperasi KPN Abdi Praja. Acara diakhiri dengan pengundian dan pengumuman pemenang hadiah hiburan dan hadiah utama. hmtb