Sosialisasi Saber Pungli di Tabanan. SKPD harus komitmen Berantas Pungli
KataBali.com – Komitmen Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam memberantas pungutan liar tidak setengah-setengah. Setelah dikukuhkannya Satuan Petugas (Satgas) Saber Pungli dan melakukan rapat koordinasi dengan Bupati, kegiatan berlanjut ke sosialisasi kepada para SKPD di lingkungan Pemkab Tabanan, Selasa (14/2) di Ruang Rapat Kantor Bupati Tabanan. Hadir dalam acara tersebut Asisten I Kabupaten Tabanan Wayan Yatnanadi, Inspektur Kabupaten Tabanan I Gede Urip Gunawan. Sosialisasi ini dipimpin oleh Tim Pokja Pencegahan, dan Wakapolres Tabanan Leo Pasaribu yang juga merupakan Ketua Tim Pelaksana Saber Pungli.
Leo Pasaribu menjelaskan, tujuan dari adanya sosialisasi tersebut agar para SKPD dapat mengetahui apa yang boleh dan tidak boleh dikerjakan terkait dengan Pungli. Ia juga berharap setelah mengikuti sosialisasi tersebut, para SKPD bisa berkomitmen bersama untuk mewujudkan Kabupaten Tabanan yang bersih dari Pungli.
“Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini para SKPD dapat mengetahui makna pungli dan mengetahui ranah mana saja pungli tersebut, serta berkomitmen bersama untuk mewujudkan Tabanan yang bersih dari Pungli,” ujarnya.
Dirinya mengatakan adanya pungli sangat meresahkan dan dapat membawa dampak yang sangat negatif. “Pungli membawa dampak negatif seperti kerugian masyarakat, biaya hidup menjadi tinggi, dan terhambatnya pembangunan,” katanya.
Dirinya menambahkan dalam waktu dekat akan dilakukan sosialisasi ke setiap kecamatan dan juga ke sekolah-sekolah. “Semua Pokja akan bertugas sesuai dengan tupoksi mereka dalam memberantas Pungli. Tim Pokja Pencegahan akan melakukan sosialisasi di setiap kecamatan yang dimulai dari tanggal 16 Februari hingga 24 Februari 2017 mendatang,” imbuhnya.
Sementara Wayan Yatnanadi mengatakan Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti memberikan respon positif terhadap Tim saber pungli. Dan diharapkan sosialisasi dilakukan untuk mencapai hasil yang maksimal. “Setelah rapat koordinasi lalu, tim saber pungli diminta untuk melakukan sosialisasi. Sangat dibutuhkan adanya sosialisasi yang intensif antara tim saber pungli dengan masyarakat, sehingga semua informasi dapat diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat.” ujarnya.
Made Urip menambahkan para SKPD khususnya dibagian pelayanan untuk selalu berhati-hati dengan adanya pungli. “Di bagian pelayanan khususnya sangat rentan pungli, mohon dibagian pelayanan dibuat surat edaran, berikan informasi atau persyaratan layanan, untuk pelayanan bahwa yang gratis harus benar-benar gratis, sehingga ini semua dapat mencegah terjadinya Pungli,”katanya.
Selain acara sosialisasi Saber Pungli, dalam acara tersebut juga dilakukan diskusi antara Tim Satgas Saber Pungli dengan para SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tabanan. HmTb