Dana Pilgub Bali Disepakati Rp 200 M
KataBali.com – Besaran alokasi dana Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 2018 menuai titik terang. Pihak legislatif dan eksekutif akhirnya menyepakati, jika alokasi dana untuk hajatan pemilu daerah lima tahunan itu sebesar Rp 200 miliar. Seperti yang terungkap saat rapat pembahasan APBD 2017 antara eksekutif dan legislative yang berlangsung di DPRD Bali, Selasa (22/11). Ketua Panitia Anggaran DPRD Bali I Wayan Gunawan menyampaikan, bahwa dari sejak awal pembahasan alokasi dana Pilgub sempat terjadi tarik ulur. “Memang tidak bisa dipungkiri bahwa pembahasan dana Pilgub sempat terjadi tarik ulur. Mulai awalnya Rp 270 miliar dan kemudian berubah Rp 254 miliar,”akunya.
Akan tetapi, dengan munculnya tarik ulur itu, dari hasil finalisasi saat rapat pembahasan anggaran APBD 2017 antara pihak eksekutif dan legislatif, anggaran Pilgub akhirnya disepakati Rp 200 miliar.
Atas munculnya kesepakatan alokasi dana Pilgub, Gunawan menambahkan, alokasi anggaran ini akan dianggarkan secara bertahap pada APBD induk Rp 100 miliar dan pada APBD perubahan akan dianggarkan Rp 100 miliar.
Selain itu, dijelaskan bahwa adanya pengurangan anggaran sampai Rp 50 miliar lebih ini, karena menurutnya panitia anggaran melihat pada perhelatan Pilgub sebelumnya (2013). “Padahal saat itu, alokasi anggarannya Rp 113 miliar dan digunakan Rp 98 miliar. Sehingga pada Pilgub 2018 nanti kami memprediksi anggaran yang akan dihabiskan sekitar Rp 140 miliar,”jelasnya.
Sementara itu, usai pertemuan pembahasan, Sekretaris Komisi III DPRD Bali Ketut Kariyasa Adnyana menambahkan, bahwa terkait sisa dari alokasi dana yang dipangkas dari dana Pilgub tersebut dialokasikan untuk pendidikan. Menurutnya beban biaya pendidikan ke depan yang menjadi tanggungjawab pemerintah provinsi sangat besar. Sekolah SMA dan SMK diseluruh Bali akan menjadi tanggungjawab provinsi sehingga sisa pemangkasan dana pilgub tersebut dialokasikan untuk menambah biaya guna menggaji tenaga guru kontrak SMA dan SMK.
Tahun 2017, nanti lanjut politisi PDI Perjuangan asal Busungbiu ini, alokasi dana APBD Bali untuk pendidikan mencapai 31,04 persen atau sekitar Rp 2.071.401.739.600 dari total APBD Bali yang mencapai Rp 6,2 triliun lebih. Untuk dana pilgub yang disepakati Rp 200 miliar tersebut dianggarkan pada APBD Induk dan APBD Perubahan. “Kami akan anggarkan bertahap di tahun 2017 di APBD induk setengahnya dan APBD Perubahan setengahnya dan tahun 2018 sudah mulai pelaksanaan pilkada gubernur,”pungkas Kariasa. (JCJy)
