Penguatan Kapasitas Pemuda Sarjana Penggerak Pembangunan di Pedesaan (PSP-3) Angkatan XXIV dan XXV 2016
Katabali.com – Dalam rangka mempersiapkan pemuda sebagai kader bangsa yang potensial, Kementerian Pemuda dan Olahraga melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali memberikan pembinaan dan pengembangan potensi pemuda sebagai Kepeloporan dan Penggerak di masyarakat yang berbasis pedesaan, pada tanggal 20 s.d 23 Juli 2016, melalui kegiatan Penguatan Kapasitas Pemuda Sarjana Penggerak Pembangunan di Pedesaan (PSP-3) Angkatan XXIV dan XXV Tahun 2016 yang bertempat di Hotel Puri Nusa Indah, Jalan Waribang No.99Denpasar Timur.
Acara pembukaan diawali dengan menyanyikan Lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dilanjutkan dengan laporan dari Ketua Panitia kegiatan yang dibacakan oleh Kabid. Kepemudaan.
Pada kesempatan ini, Sekretaris mewakili Kadisdikpora Provinsi Bali memberikan sambutan pada acara pembukaan kegiatan sekaligus membuka kegiatan penguatan kapasitas PSP-3.
Sekretaris Disdikpora Provinsi Bali dalam sambutannya, bahwa “Pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga sudah berinvestasi besar untuk membiayai adik adik pemuda yang tergabung dalam Program PSP3.
“Atas investasi itu, maka tugas dan kewajiban adik adik PSP3 untuk memberikan jawaban dengan hasil pengembangan desa dan kewirausahaan yang mandiri sehingga bermanfaat untuk diri sendiri, keluarga, masyarakat, bangsa dan negara” ujarnya.
Tujuan penyelenggaraan Penguatan Kapasitas PSP-3 adalah untuk memberikan bimbingan dan motivasi terhadap tahap akhir kemandirian peserta PSP-3 yang akan berakhir tugas di desa.
Selain itu dapat diketahui tingkat capaian keberhasilan dan juga kinerja peserta PSP-3 dalam menjalankan tugas di desa penempatan.
Dalam kegiatan tersebut peserta yang mengikuti kegiatan penguatan kapasitas PSP-3 ini adalah peserta PSP-3 angkatan XXIV dan angkatan XXV.
Adapun yang mengikuti acara ini dengan rincian , Angkatan XXIV sebanyak 13 orang dan angkatan XXV sebanyak 19 orang
Serta Nareasumber pada kegiatan ini adalah dihadiri dari unsur Menpora Republik Indonesia, Disdikpora Provinsi Bali, Universitas Udayana, KKMB Bali, Tim Inkubator Bisnis UNUD, Klinik UMKM Provinsi Bali, Forum PSP-dan LSM
Dengan materi yang akan disajikan adalah peran PSP-3 dalam Pembangunan, Membangun Pola Pikir dan Sikap kemandirian, Motivasi Berprestasi, Berpikir Kreatif, Menciptakan Peluang Usaha dan Kesempatan Kerja, Menyusun Proposal Usaha, Cash Plow Games, Merintis mengelola Usaha Baru, Menganalisis Kelayakan Usaha, Penguatan Peserta PSP-3, Paparan dan Evaluasi. Jc HB)
