Audensi FKUB Bali Ke Bupati Mas Sumatri, Kerukunan Modal Capai Kesejahteraan
KataBali.com – Forum Kerukunan Antar Umat Beragama (FKUB) Provinsi Bali mengadakan audiensi kepada Bupati Karangasem. Rombongan FKUB Provinsi Bali dipimpin I Gede Nurjaya (MUDP Provinsi Bali) didampingi Nyoman Nilawati (Ketua Forum Perempuan Lintas Agama), Romo Venus (Katolik), H. Taufik Hasidi (MUI), H. Sunaji, Nyoman Darsana (Konghucu), Sherly (Budha), Dian (Kristen), Putu Hendra Sastrawan dll, diterima langsung Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri pada hari Selasa lalu 30 Agustus 2016 di Ruang Rapat Bupati Karangasem. Turut hadir dalam acara ini Kepala Badan Kesbangpol & Linmas Ida Bagus Putu Swastika, Ketua FKUB Karangasem I Made Sudiarsa didampingi Pengurus FKUB Karangasem, dan kepala SKPD terkait.
Menurut pimpinan rombongan I Gede Nurjaya, kedatangannya adalah untuk menyampaikan hasil MUNAS FKUB yang dilaksanakan tanggal 6 Juni 2016 lalu di Denpasar serta mensosialisasikan pembentukan Forum Perempuan Lintas Agama dan Forum Generasi Muda Lintas Agama.
Acara ini juga diisi dengan silaturahmi dan mohon arahan kepada Bupati karangasem terkait keberadaan FKUB Provinsi Bali. Kegiatan ini juga menjadi perkenalan dan membina kerukunan antar pengurus FKUB Provinsi Bali dan FKUB Kabupaten Karangasem, sehingga diharapkan terjadi senergitas program antara kedua lembaga.
Menurut Nurjaya keberadaan FKUB sangat strategis dalam membantu pemerintah membina dan memelihara kerukunan antar umat beragama, melalui FKUB diharapkan sebagai wahana untuk mengantisipasi agar jangan sampai terjadi kasus kerusuhan yang bernuansa agama seperti kasus Tolikara, Aceh Singkil dan Tanjung Balai.
Kondisi tersebut terjadi ditenggarai karena FKUB yang dibentuk tidak berfungsi optimal. Nurjaya juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Karangasem karena telah memfasilitasi dan memberikan dukungan terhadap operasional FKUB Karangasem.
Sementara itu Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri menyampaikan dukungannya terhadap keberadaan FKUB, lembaga ini diharapkan membantu pemerintah, khususnya pemerintah Kabupaten Karangasem untuk bersama-sama membantu menjaga kerukunan antar umat beragama.
Mas Sumatri mengatakan kerukunan adalah modal untuk mencapai kesejahteraan, oleh karena itu kita mesti membina kerukunan mulai dari tingkat individu, keluarga, kerabat, lingkungan, sampai kerukunan antar umat beragama. Sebagai anggota FKUB dan para hadirin yang hadir bupati mengharapkan kita semua harus menjadi teladan dalam membina kerukunan antar umat beragama.
Dalam kesempatan tersebut Nyoman Nilawati selaku Ketua Forum Perempuan Lintas Agama menghimbau perlunya dibentuk Forum Perempuan lintas Agama dan Forum Generasi Muda lintas Agama di Kabupaten Karangasem sebagaimana telah terbentuk di tingkat Provinsi Bali, dalam mendukung kinerja FKUB menjaga kerukunan umat beragama.
Sementara Haji Sunaji mengatakan ada dua faktor yang bisa memecah kerukunan yaitu ada niat dan kesempatan, oleh karena iti Sunaji berharap pemerintah bisa meminimalisir kesempatan tersebut, sedangkan niat diharapkan dapat dieleminir oleh para pemuka-pemuka agama masing-masing dengan memberi arahan sesuai dengan ajaran agama masing-masing. (JcHKr)
